Home Gaya Hidup Buka Saat Pandemi, Tiket Lokawisata Baturraden Malah Naik

Buka Saat Pandemi, Tiket Lokawisata Baturraden Malah Naik

Banyumas, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, secara resmi membuka Lokawisata Baturraden, Sabtu (25/7). Pembukaan perdana pada masa pandemi ini ditandai dengan kenaikan harga tiket masuk destinasi milik pemerintah daerah tersebut.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Banyumas, Asis Kusumandani mengatakan, saat dibuka kembali, Pemkab Banyumas akan menerapkan tarif baru yang tertuang pada Peraturan Daerah nomor 3 tahun 2020 tentang Retribusi Jasa Usaha Pariwisata. Pemesanan tiket secara daring dilakukan melalui aplikasi "Mas Basid". "Ya besok (hari ini) kita mulai buka. Nota dinas dari bupati sudah turun. Sudah ada Perda nomor 3 tahun 2020, kita pakai itu," ujarnya, ketika dihubungi Jumat (24/7).

Menurut dia, dalam perda tersebut, tiket masuk Lokawisata Baturraden yang sebelumnya seharga Rp14.000, naik menjadi Rp20.000 untuk hari biasa. Sementara harga tiket pada Sabtu dan Minggu serta hari libur Nasional kini sebesar Rp25.000.

Asis mengemukakan, selain perubahan harga tiket, pihaknya juga menambah jumlah kuota pengunjung menjadi 1.000 orang per kunjungan. Sebelumnya, wisatawan dibatasi hanya 500 orang per hari. "Per visit ya. Jadi nanti kalau sudah penuh 1.000 aplikasi ditutup. Kalau jumlah wisatawan di dalam Lokawisata Baturraden sudah berkurang, aplikasinya dibuka lagi," jelasnya.

Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono mengatakan, objek wisata tersebut telah melakukan persiapan untuk beroperasi kembali sejak bulan Juni 2020 lalu. Di antaranya yaitu menyiapkan sarana dan prasarana untuk mendukung protokol kesehatan serta standar operasional prosedur pada masa adaptasi kebiasaan baru. "Untuk kuota pengunjung nanti akan dievaluasi lagi. Kita lihat perkembangannya, setelah evaluasi apakah akan naik-naik (jumlahnya). Mudah-mudahan aman semua," ucapnya.

400