Batam, Gatra.com - Seorang ibu hamil HMB warga Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), dinyatakan positif terpapar Covid-19 dari hasil pemeriksaan swab PCR yang telah keluar.
Wali Kota Batam Muhammad Rudi menerangkan, ibu hamil tersebut awalnya memeriksakan kandungan di sebuah rumah sakit ibu dan anak pada 15 Juli 2020. Ketika itu, mengeluhkan demam disertai mual dan batuk kering, tanpa selera makan sejak sepekan sebelumnya.
"Seorang perempuan usia 31 tahun itu, merupakan karyawan bank BUMN di Kawasan Industri Muka Kuning. Pasien itu tercatat sebagai kasus baru Covid-19 nomor 272 di Kota Batam," katanya, Kamis (23/7).
Ibu hamil dengan usia kandungan 35 minggu itu merupakan warga Kelurahan Tiban Baru, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Kepri. Awalnya pasien tersebut terdeteksi diduga terpapar virus mematikan itu saat melakukan pemeriksaan cepat Covid-19, di fasilitas kesehatan swasta dengan hasil reaktif.
"Guna penanganan lebih lanjut, yang bersangkutan dirujuk ke RSBP Batam, kemudian oleh tim dokter spesialis paru di RSBP Batam, pasien tersebut diedukasi untuk menjalani isolasi mandiri di rumahnya," katanya.
Pasien tersebut kemudian diwajibkan menjalani test swab tenggorokan, yang hasilnya diketahui positif. Meski sedikit merasakan gangguan tenggorokan yang disertai batuk kering, kondisinya relatif stabil.
“Setelah dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19, ibu tersebut ditempatkan di ruang perawatan isolasi di rumah sakit rujukan Covid-19 RSBP Batam, untuk proses pemulihan dan observasi," terangnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi membenarkan pasien 272 sedang mengandung.
Menurutnya, kondisi bayi relatif baik, tidak terpengaruh virus yang menyerang ibunya karena diprediksi tidak menembus plasenta rahim kandungan.
"Pasien itu kini dirawat intensif untuk pemulihan di RSBP Batam. Pasien tidak dirujuk ke RSKI Galang, karena di sana tidak menerima pasien yang sedang mengandung," ujarnya.
Hingga kini, lanjut Didi, kasus positif Covid-19 di Batam, Kepri, tembus diangka 275 orang pasien, sementara sebanyak 237 orang di antaranya telah sembuh, sedangkan 12 pasien positif Covid-19 lainnya telah meninggal dan 26 orang masih menjalani perawatan.
"Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) tercatat sebanyak 833 orang, dan untuk ODP di Kota Batam, Kepri, tersisa sebanyak 355 masih menjalani karantina mandiri," katanya.