Blora, Gatra.com - Kasus positif Corona di Kabupaten Blora bertambah 12 orang menjadi 113 kasus. Penambahan sebanyak 12 orang tersebut berasal dari petugas lapangan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Hasil PCR-Lab tambah 12, sehingga kasus Covid-19 di Blora bertambah 12 kini menjadi 113 kasus,” beber pejabat pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) kabupaten Blora, Senin (20/7).
Adapun data orang tanpa gejala (OTG) 137 orang, orang dalam pemantauan (ODP) ada sembilan orang, pasien dalam pengawasan (PDP) sembilan orang. Saat ini dari 113 kasus virus corona, 65 orang dirawat, 42 sembuh dan enam orang meninggal dunia.
“Untuk sementara ini data warga reaktif rapid test atau screening test awal cegah dini covid-19, saat ini terdata sebanyak 58 orang,” jelasnya.
Sebelumnya, warga Blora positif terpapar virus corona, meningkat drastis tembus 100 orang. Terdata dalam tiga hari terakhir ada penambahan yang cukup tinggi, yaitu kasus baru sebanyak 34 orang dari 738 hasil Swab.
Dijelaskan Lilik Hernanto, klaster dari badan adhoc Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, yakni Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) positif tertular virus Corona 12 orang.
Kemudian di klaster Nglobo Kecamatan Jiken, telah ditemukan penambahan kasus dari indeks kasus pertama, ada penambahan tujuh kasus lagi, kini total kasus corona di Kecamatan Jiken 21 orang.
“Saat ini dari 16 kecamatan di Blora, kasus covid-19 tertinggi ada di Kecamatan Jiken sebanyak 21 kasus,” tambah Lilik Hernanto.
Lilik berharap, bagi masyarakat yang saudaranya, kerabat atau tetangganya sakit, diminta tidak dijauhi dan tetap disupport agar bisa segera sembuh. Dia juga berpesan semua warga Blora tetap wajib mematuhi protokol kesehatan.
“Positif virus corona atau tidak, nanti tergantung dari hasil Lab-Swab yang hasilnya bertahap telah diterima Dinkes Blora,” ujarnya.