Solo, Gatra.com - Dua hotel bintang empat di kota Solo ditutup karena tamunya positif Covid-19. Penutupan ini dilakukan mulai hari ini hingga sepuluh hari kedepan.

Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo Ahyani menjelaskan dua hotel ini ditutup selama satu pekan kedepan. Penetapan dilakukan mulai hari ini.

"Kami tutup hari ini lalu kami lakukan penyemprotan disinfektan," ucap Ahyani saat ditemui di Balai Kota Solo, Kamis (16/7).

Para tamu yang dinyatakan positif ini merupakan pegawai dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang melakukan kunjungan kerja ke Solo.

"Totalnya ada enam orang, mereka sedang ada pekerjaan di Solo," ucapnya.

Para pegawai kementerian tersebut datang ke Solo berbekal dengan surat sehat dengan keterangan non reaktif dari rapid test. Namun sesampainya di Solo, hasil swab polymerace chain reaction (PCR) baru keluar.

"Jadi sebenarnya mereka sudah swab di Jakarta, tapi hasilnya belum keluar. Makanya mereka pakai keterangan rapid test yang negatif. Ternyata sampai Solo hasil PCR keluar dan positif," kata Ahyani.

Setelah hasilnya keluar, para tamu tersebut langsung melaporkan pada tim Gugus Tugas. 

"Kami langsung membawa mereka untuk isolasi di rumah sakit. Sebab kami nggak yakin mereka bisa isolasi mandiri di hotel," ujarnya.

Saat ini para tamu tersebut tengah menjalani isolasi di rumah sakit. Ahyani mengatakan saat ini kondisinya sehat dan tanpa gejala apapun.

Pasca kejadian ini, Pemkot langsung melakukan tracing pada pegawai hotel. Mulai dari front office hingga office boy yang berkontak dengan pasien akan dilacak oleh Pemkot.

"Makanya kami tutup hotelnya dan lakukan penelusuran," ucapnya.