Home Ekonomi PPL di Jawa Kaya, Sementara di Kupang Miskin, Ini Sebabnya

PPL di Jawa Kaya, Sementara di Kupang Miskin, Ini Sebabnya

Kupang, Gatra.com - Bupati Kupang Korinus Masneno menegaskan para penyuluh pertanian lapangan (PPL) di Pulau Jawa kaya raya. Sementara PPL di Kabupaten Kupang miskin karena nyaman berada di kantor.

“Para Penyuluh Pertanian Lapangan( PPL) di Jawa rata –rata kaya raya. Selain membantu memberdayakan para petani, mereka juga berupaya memberdayakan diri. Antaranya memberdayakan lahan untuk diri dan panenya juga berlipat ganda ,” kata Bupati Kupang, Korinus Masneno ketika bersama stafnya mengunjungi dan melihat pabrik pakan ternak yang ada di Politani Kupang sekaligus ingin menjalin kerjasama ( 14/7).

Dihadapan Direktur Politani Kupang, Bupati Korinus Masneno menjelaskan mengapa perihal PPL di Kabupaten Kupang miskin merana. Ini karena lebih senang berada didalam kantor dibanding pakai sepatu lumpur masuk sawah atau kebun ladang.

"Penyuluh pertanian lapangan (PPL) saya tamatan yang bagus-bagus, tetapi miskin merana. Ini karena mereka lebih banyak pakai sepatu hak tinggi, lipstik yang mahal dan ion rambut bagus –bagus. Lebih suka berada di kantor, takut pakai sepatu lumpur masuk sawah dan kebun ladang,” jelas Korinus Masneno.

Padahal tegas Bupati Korinus Masneno ilmu yang didapat saat sekolah pertanian baik di Jawa dan Kabupaten Kupang, sama. Karena kurikulumnya, materi pelajaran yang diberikan seragam untuk semua sekolah pertanian di Indonesia

“Ilmu penyuluh pertanian disekolah sama. Penerapannya dilapangan yang beda. Di Jawa para PPL benar –benar bekerja menerapkan imu kepada para petani dan memberdayakan diri dilapangan. Di Kabupaten Kupang mental mereka labih suka di kantor. Padahal sumber daya alamnya malah lebih bagus ,” tandasnya.

Dalam kegiatan kunjungan tersebut Kupang, Bupati Korinus Masneno menyebutkan untuk membahas kerja sama dibidang Pertanian dengan Direktur Politani Kupang. “ Kerja sama ini menindaklanjuti pertemuan sebelumnya. Yakni dibidang Pertanian dan Peternakan. Terutama untuk membantu kami dalam program Tanam Jagung Panen Sapi ( TJPS ) ,” kata Korinus Masneno.

Direktur Politani Kupang, Ir. Thomas Lapenangga, MS menyambut baik niat Pemkab Kupang bekerja sama dengan Politani Kupang yang sudah dirintis dua pekan lalu. “Kami bersama Pemkab Kupang merintis kerja sama. Kebetulan kami miliki pabrik dan program studi yang mengurus masalah makanan ternak. Karena itu berupaya menterjemahkan program pemerintah Provinsi NTT, yaitu Program Tanam Jagung Panen Sapi ,” kata Ir. Thomas Lapenangga, MS.

Untuk kualitas dari hasil pakan ternak ini jelas Ir. Thomas Lapenangga, MS sudah melalui proses pengujiannya dilaboratorium. Karena kualitas pakan ternak ini tidak perlu diragukan. “Pakan ternak Poli Tani ini, kualitasnya bagus, tidak perlu diragukan karena sudah melalui pengujian analisah pakan di Laboratorium. Harganya juga jauh lebih murah dibandingkan yang lain ,” jelas Thomas Lanengga,MS.

470