Sukoharjo, Gatra.com- Terduga teroris berasal dari Dukuh Ngruki RT 01/RW 16 Desa Cemani, Kecamatan Grogol bernama Muhammad Jihad Ikhsan yang ditangkap Tim Densus 88 Antiteror meninggal dunia di Rumah Sakit Karyadi Semarang, Sabtu (11/7). Kabar kematian tersebut dibenarkan oleh ketua RT setempat Moelyadi Mulyo Kusumo.
Saat ditemui di rumahnya, Moelyadi mengatakan, yang bersangkutan meninggal pada Sabtu (11/7) sekitar bakda isya'. Usai mendapatkan kabar tersebut, pihak keluarga langsung meluncur ke rumah sakit.
"Iya benar, ini jenazah masih di rumah sakit," katanya Minggu (12/7) pagi.
Menurut Moelyadi, setelah proses penyerahan jenazah dari pihak rumah sakit ke keluarga selesai, jenazah akan langsung dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan. "Infonya nanti disemayamkan dulu," ujarnya.
Sementara itu terkait pemakaman, rencananya jenazah akan di makamkan di Tempat Pemakaman Muslim yang terletak di Kecamatan Polokarto.
Diberitakan sebelumnya, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror menembak terduga teroris di sebuah kebun di Dukuh Ngruki RT 5/RW 17 Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Jum'at (10/7). Muhamad Jihad Ikhsan alias Abdullah Jhons (22) merupakan warga Mojosongo, Jebres, Solo.