Home Kesehatan Corona Beranak Pinak di Yogyakarta, 46 Kasus Baru Sepekan

Corona Beranak Pinak di Yogyakarta, 46 Kasus Baru Sepekan

Yogyakarta, Gatra.com - Penularan Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta terus terjadi hingga ditemukan penambahan kasus secara signifikan selama sepekan ini. Kasus impor luar DIY terus menular ke warga lokal.

Pada Sabtu (11/7), kasus positif Covid-19 di DIY bertambah tujuh kasus. “Total kasus positif Covid-19 di DIY menjadi sebanyak 370 kasus,” ujar Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih.

Tujuh kasus baru hari ini tersebar di tiga kabupaten di DIY, yakni tiga warga Bantul, dua warga Kulonprogo, dan dua warga Gunungkidul. Kasus terbaru di Gunungkidul ini disebut berbeda dari lima pasien positif dari klaster dan rilwayat penularan yang diumumkan sehari sebelumnya.

Dua dari tujuh kasus tersebut masih dalam penelusuran. Adapun dua pasien tergolong remaja. Salah satu pasien positif dari Gunungkidul berusia 12 tahun adalah keluarga tenaga kesehatan. “Tenaga kesehatannya justru tidak positif,” kata Berty.

Remaja lainnya, usia 16 tahun asal Bantul, diketahui positif dari hasil skrining pasien di rumah sakit. Tiga orang dari kasus hari ini di DIY tertular dari pasien positif Covid-19 sebelumnya. Dua di antaranya diketahui tertular oleh orang yang punya riwayat perjalanan dari luar DIY.

Hal ini terjadi pada pasien positif asal Kulonprogo, 60 tahun, yang tertular dari pasien sebelumnya dan punya kontak dengan seseorang dari Solo. Adapun pasien asal Bantul 75 tahun tertular dari pasien positif yang bepergian dari Purworejo. Solo dan Purworejo berada di Provinsi Jawa Tengah.

“Penularan lokal ini telah dilacak. Sesuai pedoman Kementerian Kesehatan, setiap kasus harus dilakukan tracing sampai tuntas. Jadi ini tetap kami lakukan secara masif,” katanya.

Selain tambahan kasus, jumlah penderita Covid-19 juga berkurang. Selain satu orang yang pulang ke daerah asal, yakni Madura, ada sejumlah pasien yang sembuh.

“Laporan kesembuhan kasus positif pada hari ini ada tiga tambahan kasus sembuh. Total kasus sembuh 291 kasus,” ujar Berty.

Dari 370 kasus Covid-19, sembilan orang meninggal. Selain itu, dari 128 pasien dalam pengawasan (PDP) dalam proses tes, 27 orang meninggal, termasuk seorang yang wafat hari ini. Sebanyak 1492 PDP telah dites dengan hasil negatif dan 90 orang di antaranya meninggal.

Pemda DIY mencatat 1990 PDP dan 7941 orang dalam pemantauan (ODP).Selama sepekan ini, kasus positif Covid-19 di DIY meningkat signifikan per hari.

Pada 5 Juli ada 6 kasus, lalu 6 Juli tambahan 8 kasus, dan 7 Juli bertambah 7 kasus. Pada 8 Juli ada 3 kasus positif baru, sehari berikutnya 8 kasus, kemarin dan hari ini masing-masing 7 kasus. Jika ditotal ada tambahan 46 kasus dalam tujuh hari atau 6,5 kasus per hari.

Bukan hanya bertambah signifikan, kasus-kasus baru Covid-19 di DIY berupa kasus impor atau karena pelaku perjalanan telah menular ke warga atau terjadi transmisi lokal, bahkan beranak pinak.

"Kalau banyak kasus yang ketemu dari tracing, ya itu bagus sekali karena mereka umumnya masih OTG (orang tanpa gejala),” tutur Irene, Kepala Balai Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Yogyakarta, tempat pemeriksaan spesimen pasien Covid-19.

Dengan demikian, rantai penularan bisa diputus dan pasien bisa ditangani secara cepat. "Prinsipnya temukan kasus sedini mungkin. Jangan kuatir dengan jumlah. Lebih baik ditemukan daripada dibiarkan bebas berkeliaran tanpa ketahuan positif dan terus menularkan penyakit,” ujarnya.

4844