Karanganyar, Gatra.com - Konser ‘Ambyar Tak Jogeti’ akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada 14 November 2020 mendatang. Artis pelukis campur sari dan bintang tamu diundang mengisi agenda.
Promotor dan Direktur Utama Garindo Media Tama, Dian Eka Yanto Suryanegara mengatakan konser untuk mengapresiasi karya sang maestro campur sari yang telah 30 tahun berkiprah di jagad hiburan. Karyanya yang melegenda mampu menyemangati para sobat ambyar di Indonesia maupun mancanegara. Ia dan Didi Kempot semasa hidup, sebenarnya yang menggagas konser itu. Namun tak terwujud karena maut menjemput Didi.
Meski konsernya November nanti, Dian mengatakan tiketnya sudah dijual untuk umum. Bahkan pemesanan telah memenuhi 15 persen kuota pengunjung. Dian menyebut tak semua ruang di GBK dipakai menyaksikan konser ambyar tak jogeti. Sesuai aturan protokol kesehatan, hanya diizinkan memenuhi 40 ribu penonton dari kapasitas total 75 ribu penonton.
"Harus menerapkan protokol kesehatan dan menjaga jarak sosial," kata Dian kepada wartawan dalam jumpa pers di Hotel Ramada Colomadu, Kamis malam (9/7).
Dian mengatakan perizinan akan diproses ke instansi terkait pada pertengahan Juli 2020. Ia menyadari saat ini masih masa transisi ke new normal di Jakarta. Pencabutan maklumat Kapolri terkait larangan berkerumun serta panduan tatanan normal baru menguatkan langkahnya merencana konser musik.
Adapun harga tiket masuk mulai Rp100 ribu, Rp150 ribu, Rp200 ribu, Rp300 ribu sampai Rp500 ribu. Sekitar 24 lagu hits Didi Kempot akan dinyanyikan secara bergantian oleh para penyanyi di panggung GBK mulai pukul 15.00 WIB.
Di panggung itu, hologram sosok Didi Kempot akan muncul menyapa penonton sekaligus bernyanyi bersama para artis.
Sejumlah artis menyatakan siap tampil di acara itu seperti Denny Caknan, Ndarboy Genj, Tiara Andini, Guyon Waton Band, Ayub Antoh, Yan Vellia, Ardha Krisna Pratama, Arda 'Tatu' dan masih banyak lagi.
Dalam jumpa pers itu dihadiri dua istri mendiang Didi Kempot. Yakni Saputri dan Yan Vellia beserta kuasa hukum masing-masing. Pertemuan ini merupakan perdana keduanya bertemu usai Didi Kempot meninggal dunia pada 5 Mei 2020.
Keduanya sepakat menggelar konser ‘tribute to Godfather of Broken Heart’ itu untuk menunaikan keinginan terakhirnya. Semasa hidup, Didi Kempot mendambakan seluruh sobat ambyar dapat menikmati konser besarnya di GBK.
Saputri, istri pertama Didi Kempot mengaku lega dapat menjalin silaturahmi dengan istri kedua, Yan Vellia. Bahkan keduanya sepakat mendukung konser untuk mengenang Didi Kempot.
"Insya Allah nanti nonton ke GBK bersama anak-anak," katanya.
Sedangkan Yan Vellia memastikan dirinya memeriahkan konser itu dengan tampil bersama trio DK Voice.
Danni Caknan yang hadir di konferensi menyampaikan sangat kehilangan sosok Didi Kempot. Sebagai seniman yang sedang naik daun, ia sangat bangga bisa menyanyikan lagu-lagunya.
"Aku tidak bisa menggantikan dia. Tapi semangatnya akan berhasil," katanya.