Sumba Barat, Gatra.com - Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sumba Barat Niga Dapawole - Oris Pandango menyatakan Optimis mendapat dukungan dari kalangan akar rumput pada ajang Pilkada 9 Desember 2020.
Calon Petahana Kabupaten Sumba Barat, Niga Dapawole mengaku optimis akan mendapat dukungan untuk kembali memimpin sebagai kepala daerah. “Dukungan ini karena mereka telah melihat hasil kerja saya dengan Oris Pandango di Kabupaten Sumba Barat. Saya sebagai Bupati dan Pak Oris sebagai Wakil Ketua DPRD,” katanya, Rabu (8/7).
Menurut Niga, masyarakat di Kabupaten Sumba Barat sudah merasakan hasil kerja selama ini.
“Saya dengan Oris sebagai petahana. Saya sebagai Bupati sementara Oris sebagai pimpinan Dewan sudah dua periode. Kami sudah berbuat dan masyarakat sudah merasakan hasilnya,” kata Niga Dapawole.
Menyangkut pintu masuk ajang Pilkada, Niga Dapawole menyebutkan, untuk sementara ada 5 parpol pendukung. Yang pertama Partai Gerindra, 4 kursi di DPRD, Nasdem 3 kursi, PKB ( 2),PAN ( 1) dan Partai Berkarya 1 kursi.
“Dari komposisi ini kami optimis ikut bertarung pada ajang Pilkada 9 Desember 2020 mendatang. Karena kuotanya untuk pintu masuk adalah 5 kursi. Kami sudah melampaui itu,” katanya.
Dia menyebutkan sampai saat ini belum semua SK dukungan 5 partai politik itu diterimanya. Saat ini sementara berproses dan sebagian sudah ada rekomondasinya. Tinggal menunggu SK dari DPP partai-partai tersebut.
“Ini karena secara teknis administrasi proses pengurusan SK dukungan terhadap paket Niga-Oris telah berproses dari kabupaten, Provinsi sampai pusat. Sesuai hasil komunikasi yang sementara berlangsung, kami optimis akan dapat restu, SK dari Partai pendukung,” ujarnya.
Menurutnya, optimisme untuk mendapatkan restu dari DPP Partai pendukung di Jakarta. Ini karena pada tingkat Kabupaten di Sumba Barat sudah ada kesepakatan bersama, koalisi.
“Ditingkat Kabupaten Sumba Barat teman –teman Parpol pendukung ini sudah sepakat berkoalisi mendukung kami. Karena itu saya sangat optimis bakal mendapat restu DPP partai pendukung,” ujarnya.