Kupang, Gatra.com - Mantan Dandim 1605/ Belu Kol Inf Samuel Petrus Hehakaya Senin 29 Juni 2020 dilantik Pangdam IX/ Udayana Mayjen TNI Kurnia Dewantara menjadi Danrem 161/Wira sakti Kupang. Pelantikan itu dilangsungkan di Makodam Udayana Denpasar Bali.
Dia menggantikan Brigjen TNI Syaiful Rahman, yang menduduki jabatan baru sebagai Dirjian Kodiklatad di Bandung. Sementara Kol Inf Samuel Petrus Hehakaya yang sebelumnya menjabat sebagai Agen Madya Deputi Bidang Intelijen Dalam Negeri BIN yang juga pernah menjabat sebagai Dandim 1605/Belu, Korem Kupang.
Usai dilantik, Danrem 161/Wira Sakti Kol. Inf Samuel Petrus Hehakaya beserta ibu dan Brigjen TNI Syaiful Rahman,S Sos berserta ibu langsung terbang menuju Kupang guna mengikuti rangkaian kegiatan Serah Terima Jabatan.
Setiba di Makorem 161/Wira Sakti, dilaksanakan Tradisi Penyambutan Danrem 161/Wira Sakti berupa Pengalungan Kain Tais, Tarian Natoni dan Tradisi Penerimaan Danrem 161/Wira Sakti di depan Loby Makorem 161/Wira Sakti.
Mantan Danrem 161/Wira Sakti Kupang Brigjen Syaiful Rahman mengharapkan agar para prajurit dan masyarakat NTT memberikan dukungan penuh kepada Kol In Samuel Petrus Hehakaya.
“Saya harap para prajurit TNI dan masyarakat NTT memberikan dukungan kepada Pak Danrem dalam melaksanakan tugas. Saya optimis beliau akan sukses karena bukan orang baru di jajaran Korem 1611 Kupang. Beliau pernah menjabat dandim Belu yang berbatasan dengan Negara Timor Leste," harap Brigjen Syaiful Rahman.
Selain itu Brigjen Syaiful Rahman mengharapkan dukungan dan doa masyarakat NTT pada tempat tugas yang baru di Bandung. “Saya berhasil melaksanakan tugas di NTT karena dukungan penuh masyarakat. Untuk itu saya harapkan dukungan yang sama kepada saya ditempat tugas yang baru,” kata Brigjen Syaiful Rahman.
Berbeda dengan pelaksanaan rangkaian kegiatan serah terima Jabatan Danrem 161/Wira Sakti sebelumnya. Serah terima kali ini dilaksanakan sesuai petunjuk dari komando atas dengan protokol kesehatan yang ketat.