Sukoharjo, Gatra.com - Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Foekopimda) Kabupaten Sukoharjo melepas pemberangkatan Satgas Pamtas Yonif MR 413/Bremoro yang ditugaskan ke Wilayah Perbatasan di Provinsi Papua Sektor Utara, Sabtu (27/6).
Komandan Kodim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Chandra Ariyadi Prakosa, mengatakan jika menjadi suatu kebanggaan yang dimiliki prajurit adalah tugas operasi. Karena tugas adalah sebuah kehormatan.
"Jalankan tugas operasi sebaik-baiknya, saya berharap kalian berangkat dengan penuh kehormatan dan pulang dengan suatu kebanggaan," ujar Chandra, selaku inspektur upacara pelepasan.
Komandan Batalyon Satgas Yonif MR 413/Bremoro Mayor Inf. Anggun Wuryanto mengatakam, satgas diberangkatkan pada tanggal 28 Juni 2020 dengan jumlah 450 Prajurit. Para prajurit tersebut rencananya akan tersebar di dua Kabupaten yaitu Kabupaten Jayapura dan Keerom, yang terdiri atas 17 pos sebagai titik kuat Prajurit Bremoro.
"Sesuai normanya kita sembilan bulan," katanya.
Selain mengamankan batas patok negara, para prajurit juga ditugaskan untuk mengamankan wilayah perbatasan dari kegiatan-kegiatan ilegal dan penyelundupan miras dan ganja.
"Sebenarnya disana masih ada kelompok-kelompok KKSB, disitulah kita untuk mengambil hati rakyat supaya rakyat ini tetap berada di NKRI dan tetap setia pada NKRI," ucapnya.
Sebagai persiapan, sejak bulan Januari lalu para prajurit sudah dilatih di kesatuan dan pada akhir Maret melakukan latihan pra tugas di Tawangmangu, Karanganyar.
Adapun akomodasi yang digunakan untuk mencapai tujuan yaitu dengan menggunakan KRI Teluk Hading Nomor Lambung 538 milik TNI Angkatan Laut.
"Rasanya bangga, semoga berjalan dengan baik, berangkat sehat semua dan kembali sehat semua," papar Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya.