Home Gaya Hidup Patuhi Protokol, Ratusan Jamaah di Sumbar Gelar Salat Kusuf

Patuhi Protokol, Ratusan Jamaah di Sumbar Gelar Salat Kusuf

Padang, Gatra.com - Ratusan jamaah di Sumatera Barat (Sumbar) melaksanakan salat gerhana matahari (kusuf), Minggu (21/6). Salah satunya, di Masjid Raya Sumbar, yang dihadiri langsung oleh Gubernur Irwan Prayitno bersama beberapa pejabat lainnya.

Salat sunah gerhana itu, dilangsungkan sekitar pukul 14.40 WIB secara berjamaah yang diimami Rafles. Salat diawali dengan istighosah dan diakhiri dengan khotbah oleh Duski Samad, selaku Ketua Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia (DMI) Sumbar. Semua jemaah mengikuti protokol Covid-19.

"Salat gerhana ini sebagai bentuk kita mengagungkan kebesaran ciptanaan Allah. Setiap fenomena alam, datangnya dari Allah. Semoga ini membuat kita selalu bertakwa," kata Duski dalam khotbahnya.

Sementara Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno menyebutkan, gerhahana matahari merupakan bagian dari tanda kebesaran Allah. Pelaksanaan salat gerhana sebagai sunah nabi untuk meningkatkan keimanan kepada Allah. Dengan melaksanakan salat ini, hendaknya bisa mendekatkan diri kepada Allah.

Sebelumnya, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumbar, Hendri, menyampaikan salat gerhana tersebut dilaksanakan serentak di masjid wilayah Sumbar. Tentu ini sebagai bentuk keyakinan, sekaligus mengikuti sunnah rasulullah, yakni salat menunaikan dua rakaat dan diikuti khotbah.

"Jamaah yang melaksanakan salat gerhana ini, wajib mengikuti protokol kesehatan Pencegahan Covid-19. Seperti memakai masker, cuci tangan, cek suhu tubuh, dan menjaga jarak," sebut Hendri. Maka shalat kusuf pun digelar dengan shaf renggang.

Menurutnya, setelah pelaksanaan salat, dilakukan pemantauan gerhana matahari cincin. Awalnya terlihat pada 14.03 WIB, puncaknya 14.47 WIB, dan berakhir 15.37 WIB. Hanya saja, ketika dilihat Masjid Raya Sumbar, hanya bisa terlihat sekitar 9,9 persen, kecil dan tidak terlalu terlihat. Apalagi wilayah Sumbar agak berawan.

291