Pekanbaru, Gatra.com - Juru bicara umum gugus tugas COVID-19, pemerintah kota Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut, menyebut pihaknya sedang melakukan langkah-langkah protokol kesehatan. Hal itu dilakukan seiring munculnya sejumlah kasus positif COVID-19 baru di Kota Pekanbaru . 

Menurut Ingot, dalam memaksimalkan upaya tersebut, gugus tugas pemerintah kota menggandeng gugus tugas Provinsi Riau. "Mulai dari pelacakan jejak interaksi pasien hingga penanganan pasien, kita bekerja sama dengan Gugus Provinsi Riau," sebutnya melalui pesan tertulis, Jum'at (19/6). 

Sambungnya lagi, pemerintah kota Pekanbaru juga  melakukan kajian bersama forum komunikasi pimpinan daerah  (Forkompimda) terkait perkembangan COVID-19 di kota Pekanbaru. Disinggung mengenai dugaan pemerintah kota kecolongan dalam meredam COVID-19, Ingot memilih menjawab secara diplomatis. 

"Berbagai kemungkinan bisa saja terjadi kalau kita lengah. Yang pasti saat ini kita harus ambil langkah-langkah strategis untuk mengendalikan COVID-19," ujarnya. 

Adapun publik kota Pekanbaru dihebohkan dengan temuan 3 pasien positif COVID-19, yang berstatus pegawai BRI.  Temuan sekaligus membuyarkan harapan warga kota akan berkurangnya sebaran virus Corona. 

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Riau, hingga Jum'at siang (19/6) ,kota Pekanbaru masih menjadi episentrum sebaran virus Corona di Provinsi Riau. Tercatat sebanyak 47 pasien positif COVID-19 berada di kota ini, dengan 5 pasien dinyatakan meninggal, 4 dirawat dan 38 pulang dalam keadaan sembuh.