Home Ekonomi Semen Baturaja Target Rebut 5% Pasar Pontianak

Semen Baturaja Target Rebut 5% Pasar Pontianak

Palembang, Gatra.com – PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) baru saja memulai pengiriman perdana produksi semennya ke Pontianak. Pengiriman perdana berlangsung dari Pelabuhan Boom Baru, Palembang menuju Pontianak pada Rabu (10/6) kemarin.

Direktur Pemasaran SMBR, Dede Parasade mengemukakan pengiriman produk semen ke Pontianak kali ini merupakan tindak lanjut dari kebijakan market trial yang telah dilakukan perusahaan sejak 2019. Pada pengiriman perdana kali ini telah diangkut sebanyak 750 ton semen. “Juni ini akan dilakukan dua kali pengiriman dengan kapasitas total 2.750 ton. Apabila pengiriman perdana ini berhasil dengan baik, SMBR telah menyiapkan kontrak jangka panjang dengan distributor lokal” katanya.

Pengiriman perdana produk semen SMBR ini bekerjasama dengan PT Pelabuhan Tanjung Priok yang merupakan anak perusahaan PT Pelindo II (Persero) yang berperan sebagai perusahaan bongkar muat yang ditunjuk SMBR untuk jasa handling.

Dede mengemukakan SMBR melakukan ekspansi pasar semen di Pontianak sebagai salah satu langkah strategis untuk meningkatkan utilisasi pabrik. Selain itu, didasari oleh potensi dan peluang pasar semen di Kalimantan khususnya di kota Pontianak masih sangat prospektif berkembang walaupun industri semen nasional oversupply. “Kami optimis mampu merebut 5% pangsa pasar semen di Pontianak sepanjang 2020” ujarnya.

Dede menjelaskan bahwa selain fokus pada penjualan semen di pasar Sumbagsel, SMBR akan terus gencar menggarap wilayah pasar baru ke depan walaupun industri semen nasional saat ini masih oversupply dan pertumbuhannya cenderung negatif akibat terdampak pandemi covid 19. “Saat produk semen SMBR telah masuk di Pontianak, kami ingin membuktikan bahwa SMBR mampu merambah pasar baru di luar Sumatera” tambahnya.

Selain Pontianak, SMBR juga sudah menyiapkan sejumlah wilayah pasar baru di luar Sumatera lainnya, guna mencapai target perusahaan di tahun ini. “Bahkan saat ini, kami sudah mulai melirik peluang di pasar ekspor semen dan klinker” tutup Dede.

376