Semarang,Gatra.com - Pasangan petahana Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dan Hevearita Gunaryanti Rahayu masih menunggu rekomendasi dari beberapa partai koalisi.
Pria yang akrab disapa Hendi ini mengatakan hingga saat baru dua partai koalisi yang memberikan rekomendasi bagi calon yang diusung oleh Partai Indonesia Demokrasi Perjuangan (PDIP).
"Hingga saat ini saya dan Mbak Ita baru mendapatkan rekomendasi dari tiga partai, yakni PDIP sendiri, partai Golkar dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI)," ujar Hendi kepada wartawan saat ditemui di Balaikota, Selasa (9/6).
Ia menjelaskan, pihaknya masih menunggu rekomendasi dari partai-partai koalisi lain, seperti Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Gerindra, PKB, dan Partai Demokrat.
"Kita masih menunggu rekomendasi dari Nasdem, Gerindra, PKB, dan Demokrat. Hanya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) saja yang belum menentukan langkah mau kemana," jelasnya.
Menurut Hendi, beberapa strategi telah dilakukan untuk memanaskan pesta demokrasi lima tahunan ini yang rencananya bakal digelar Desember 2020 ini.
"Berbagai strategi telah kami lakukan untuk memanaskan gelaran pilwakot. Termasuk menerjunkan teman-teman partai ke masyarakat untuk melakukan pendataan terkait apa saja dampak pandemi covid-19," paparnya.
Lebih lanjut, Hendi memprediksi, anggaran yang diperlukan dalam pelaksanaan pilkada di tengah pandemi corona bakal membengkak.
"Untuk anggaran Pilwakot pasti nambah lah. Karena kan banyak yang harus kita siapkan seperti rapid tes, masker, face shield dan lain sebagainya, utamanya untuk para petugas TPS," tandasnya.