_thumb.jpg "Bupati Manggarai Barat Minta Masyarakat Harus Berantas Judi Online")
_(1)_11zon1_thumb.jpg "Keluarga Optimistis Menangkan PSU DPD RI Eks Terpidana Kasus Suap")
Bandung, Gatra.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) menyiapkan tiga fase pemulihan sektor industri pariwisata di tengah pandemik Covid-19. Fase itu meliputi tahap tanggap darurat, recovery, dan normalisasi.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar, Dedi Taufik mengatakan tiap fase dari 3 tahap pemulihan sektor industri pariwisata itu memiliki pendekatan berbeda-beda.
"Di fase tanggap darurat di bulan Januari sampai Mei 2020, kita melakukan refocusing dan realokasi anggaran pariwisata," kata Dedi, Selasa (9/6).
Sedangkan, di fase recovery yang diprediksi berlangsung Juni sampai Desember 2020, Pemprov Jabar bakal mulai menjalankan beberapa sektor industri pariwisata. Namun menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
"Di tahapan ini kita sudah mulai melakukan produktivitas, namun tetap disiplin. Dengan protokol kesehatan. Sedangkan fase pemulihan terakhir yaitu normalisasi. Ini akan berlangsung Januari 2021," ucapnya.
Dedi menjelaskan, pemulihan sektor wisata tetap Pergub Nomor 46 tahun 2020 tentang Pedoman PSBB Secara Proporsional Sesuai Level Kewaspadaan Daerah Kabupaten/Kota sebagai Persiapan Pelaksanaan Adaptasi Kebiasaan Baru untuk Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.
Berdasarkan pembagian level kewaspadaan di Jabar, ada 15 kabupaten/kota masuk zona biru, dan 12 zona kuning. Tentu, yang diperbolehkan buka hanya daerah yang masuk zona biru.
"Hasil survei kita ke lapangan, memang dari zonasi ini ada beberapa daerah yang sudah melakukan AKB sektor wisata, namun tetap merujuk aturan Pergub 46," paparnya.
Menurut Dedi, akan ada penyesuaian tiap fase pemulihan sektor industri wisata di Jabar. Pasalnya, pariwisata merupakan sektor yang paling terpukul saat pandemik Covid-19.
Jika dirata-rata kunjungan wisatawan mancanegara mengalami di tiap kabupaten/kota mengalami penurunan 16 persen. Sedangkan wisatawan nusantara 80 persen.
"Di tiga fase ini ada tiga pendekatan yaitu macthing fun, macthing program, maching promotion," tambahnya.
Untuk maching promosion, Pemprov Jabar merencanakan promosi bersama antar pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota, dan pelaku industri wisata.
"Langkah itu yang bakal kita jalan. Intinya kita harus produktif, tapi tetap waspada," pungkasnya.
