
Agam, Gatra.com - Tingginya intensitas hujan telah mengakibatkan longsor di Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar). Akibatnya, sebanyak lima unit rumah warga di Nagari Tanjuang Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Agam rusak.
Kalaksa BPBD Agam, M Luthfie AR menyebutkan, dari lima unit rumah itu, dua unit di antaranya rusak berat dan tiga rusak sedang. Keluarga dari kelima unit rumah tersebut sudah diungsikan, dan untuk proses evakuasi pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Agam dalam penyediaan alat berat.
"Pembersihan material longsor kita sudah upayakan ada alat berat, dan warga sekitar lokasi kita imbau waspada," kata Luthfie kepada Gatra.com, Kamis (4/6).
Ia juga mengatakan, pihaknya dari BPBD Agam bersama TNI, Polri, pemerintah kecamatan, nagari, dan TKSK sudah melakukan evaluasi di rumah warga yang terdampak longsor. Pembersihan juga dilakukan di badan jalan penghubung Nagari Tanjung Sigiran ke Sungai Batang yang putus total.
Sementara petugas Pusdalops BPBD Agam, Lukman mengatakan, longsor terjadi di Jorong Pantas, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya sekitar pukul 18.15 WIB, Rabu (3/6). Longsor menutup akses jalan sepanjang 100 meter. Kendati tidak ada korban, dua unit rumah rusak berat dan 3 lainnya rusak sedang.
"Ketebalan lumpur mencapai 40 hingga 70 centimeter. Memang tidak ada korban jiwa, tapi setidaknya 17 jiwa terpaksa diungsikan," ujar Lukman.