Jambi, Gatra.com - Delapan hari berturut-turut tidak ada penambahan kasus positif Covid-19 di Provinsi Jambi hingga Selasa 2 Juni 2020. Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 justru menyampaikan sebanyak 91 orang menunggu hasil uji swab dari jumlah sebelumnya yang terdiri dari 22 orang.
Jubir Pemprov Jambi untuk Penanganan Covid-19, Johansyah mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih menunggu hasil uji swab yang dikirim Pemprov Jambi ke Litbang Kesehatan Jakarta. Karena mengantre panjang, ini berpengaruh terhadap pergerakan kecepatan atau keterlambatan hasil uji swab yang diterima, apakah sampel tersebut positif atau negatif.
"Belum ada penambahan. Masih 97 orang terkonfirmasi positif dan 15 orang dinyatakan sembuh," kata Johansyah.
Untuk jumlah kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 50 orang. PDP sudah selesai sebanyak 122 orang. Orang Dalam Pengawasan (ODP) 55 orang. ODP sudah selesai ada 2.256 orang.
"Sedangkan uji sampel swab yang dikirim bertambah menjadi 91 sampai kini belum keluar," kata Johansyah.
Bertambahnya kasus uji swab ini merupakan pendalaman tim gugus tugas dari kasus positif sebelumnya. Orang yang berkaitan erat dengan mereka yang lebih awal terkonfirmasi Covid-19.
Pasien positif tertinggi masih berada di Kota Jambi dengan jumlah 27 orang 2 sembuh, Merangin 20 orang 3 sembuh, Muaro Jambi 10 orang 4 sembuh, Kota Sungai Penuh 13 orang 1 sembuh, Tanjab Barat 9 orang 1 sembuh, Batanghari 6 orang 0 sembuh, Bungo 4 orang 2 sembuh, Tebo 3 orang 1 sembuh, Sarolangun 3 orang 0 sembuh, Kerinci 1 orang 1 sembuh dan Tanjab Timur 1 orang 0 sembuh. Sementara itu, berdasarkan keputusan Gubernur Jambi Fachrori Umar status tanggap darurat telah diperpanjang hingga 1 Juli mendatang.