Jakarta, Gatra.com – Pemerintah terus berupaya mendorong peningkatan ekonomi dengan menggenjot investasi di sektor industri. Yang terbaru adalah konsep pemerintah membangun Kawasan Industri Brebes (KIB). Pembangunan KIB menjadi salah satu proyek strategis nasional yang diharapkan mampu mengangkat pertumbuhan ekonomi regional khususnya di Jawa Tengah dan Indonesia secara umum.
KIB saat ini juga dipersiapkan menjadi tujuan relokasi pabrik Amerika Serikat (AS) yang berada di Cina. Selain pabrik milik AS, KIB juga dilirik menjadi tempat relokasi bagi pabrik dari Jepang. Kehadiran investor dari negara besar tersebut menjadi peluang besar bagi Indonesia untuk merampungkan pembangunan KIB yang berpotensi membuka peluang tenaga kerja.
Pengamat properti, Chandra Rambey mengatakan konsep pembangunan KIB yang akan diimplementasikan dalam waktu dekat semestinya didukung semua pihak. Chandra menyebutkan kehadiran investor AS yang merelokasikan pabriknya ke Indonesia menunjukkan Indonesia masih menjadi daya tarik bagi pemilik modal asing.
Baca juga: Menperin Optimis Industri Manufaktur Dorong Ekonomi Jateng
“Pengembangan Kawasan Industri Brebes menjadi salah satu langkah strategis pemerintah yang pantas disupport. Kenapa? karena banyak faktor pendorong akan terjadinya relokasi industri keluar dari Cina seperti harga lahan industri yang semakin tinggi di Cina, UMR Cina yang juga semakin tinggi,” ujar Chandra dalam keterangannya kepada Gatra.com, Sabtu (30/5).
Wakil Ketua Riset dan Hubungan Luar Negeri DPD-REI DKI Jakarta itu mengatakan isu geopolitis dan pandemi Covid-19 membawa pengaruh terhadap keputusan investasi banyak negara. Hubungan AS-Cina yang “meriang” akibat wabah corona turut berimplikasi terhadap keputusan bisnis dan strategik dari kedua negara.
“Isu lain adalah dengan adanya Covid-19 yang melanda global, banyak ekspat menjadi takut masuk kembali ke Cina dimana diyakini banyak pihak Cina adalah sumber pertama Covid-19. Dan berita terakhir, tidak hanya perusahaan Amerika yang akan hengkang tetapi juga perusahan dari negara-negara maju lainnya,” ujarnya.
Baca juga: Menperin Minta Brebes Siap Jadi Relokasi Pabrik AS di China
Chandra mengatakan kebijakan antisipatif pemerintah sangat diperlukan untuk merespon dinamika dan perkembangan ekonomi global. Kawasan Industri Brebes menurutnya harus di kembangkan dengan konsep kekinian sehingga adaptif terhadap kebutuhan pasar industri yang akan relokasi.
“Kita berharap KIB dapat menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah dan Indonesia secara umum karena diperkirakan akan banyak menyerap tenaga kerja dan mengurangi pengangguran yang menjadi salah satu indikator kesuksesan tim ekonomi Jokowi jilid II,” pungkasnya.