Tebing Tinggi, Gatra.com - Walikota Tebing Tinggi, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Umar Zunaidi Hasibuan menyampaikan agar masyarakat tetap tenang, terkait hasil rapid tes reaktif terhadap 44 tenaga medis Rumah Sakit Kumpulan Pane (RSKP).
"Reaktif belum tentu positif terjangkit Covid-19 dan ini memerlukan pemeriksaan lebih lanjutan untuk memastikan. Saat ini mereka ini diisolasi mandiri," jelas Umar, Jumat (29/5).
Umar meminta warga tetap lebih waspada dan menunggu pemeriksaan lanjutan untuk mengetahui kepastian hasilnya.
"Pemeriksaan lanjutan dengan PCR Swab dilakukan agar kita merasa puas yang bersangkutan ini bersih atau memang terindikasi terkena Covid-19. Jadi mereka ini bukanlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) atau pasien yang positif Covid. Mereka adalah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang diisolasi secara mandiri di rumah masing-masing," kata Umar.
Saat ini, status RSKP masih beroperasi seperti biasa. Pihaknya menegaskan jika hasil swab sudah keluar dan jika ada tenaga medis yang terjangkit Covid-19, maka RSKP akan tutup sesuai protokol yang ada.
"Untuk saat ini status Rumah Sakit Kumpulan Pane Tebing Tinggi beroperasi seperti biasa dan tidak ada persoalan," katanya.
Sebelumnya, seorang tenaga medis di RSKP Kota Tebing Tinggi dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan swab tes. Dari hasil itu, dilakukan tes terhadap 98 orang yang dianggap pernah kontak langsung dengan pasien positif tersebut. Stelah dilakukan rapid test ternyata ada 44 hasilnya reaktif.