Home Hukum Sempat Bentrok, Warga Tiga Desa di Jambi Sepakat Damai

Sempat Bentrok, Warga Tiga Desa di Jambi Sepakat Damai

Tebo, Gatra.com - Warga di tiga desa di Kecamatan Tebo Ulu, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi, terlibat bentrok. Bentrokan terjadi antar warga Desa Pagar Puding dengan Desa Jambu dan Desa Teluk Kembang Jambu, sekira pukul 17.21 WIB, di lapangan sepak bola Desa Pagar Puding, Rabu sore (27/5).

Informasi yang dirangkum Gatra.com, akibat bentrokan ini dua unit sepeda motor hangus dibakar massa. Tidak itu saja, salah seorang pemuda diduga warga Desa Pagar Puding juga mengalami luka tikaman pada bagian punggung.

Informasi menyebut bentrokan ini bermula saat warga Desa Pagar Puding melaksanakan pertandingan sepak bola tingkat RT di desa mereka. Saat pertandingan berlangsung, tiba-tiba ada dua unit sepeda motor melintas di tengah lapangan.

Melihat hal itu, warga Desa Pagar Puding langsung menegur dan mengejar para pengendara sepeda motor, namun pengendara sepeda motor langsung pergi meninggalkan lapangan.

Selang beberapa saat, para pengendara sepeda motor kembali datang bersama rombongan massa yang diduga merupakan warga Desa Jambu dan Desa Teluk Kembang Jambu. Akibatnya, adu mulut berlangsung hingga terjadi perkelahian antar warga.

Salah seorang warga berinisial S (19) mengalami luka tikaman pisau pada bagian punggung. Tidak itu saja, dua unit kendaraan sepeda motor yang belum diketahui pemiliknya dibakar massa.

Jelang Magrib, warga kembali ke desa masing-masing untuk melakukan konsolidasi. Warga Desa Jambu dan Desa Teluk Kembang Jambu melakukan sweeping terhadap sepeda motor warga Desa Pagar Puding yang melintas di desa mereka. Ada 15 sepeda motor ditahan warga.

Aparat kepolisian dari Polsek Tebo Ulu langsung melakukan pengamanan untuk mengantisipasi terjadinya bentrok susulan. Hingga pukul 22.00 WIB, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Tebo Ulu langsung melakukan mediasi untuk mencari jalan damai setelah insiden bentrok antar warga desa tersebut. Mediasi dilaksanakan di Mapolsek Tebo Ulu hingga dini hari.

Forkopimcam Tebo Ulu dihadiri langsung Kapolres Tebo, AKBP Abdul Hafizd dan ketiga Kepala Desa (Kades) yang bersangkutan yakni Husairi Kades Jambu, Azwan Kades Pagar Puding dan Syaril Lukman Kades Teluk Kembang Jambu.

Ada beberapa poin yang disepakati pada mediasi ini diantaranya, para Kades sepakat menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan, damai, dan tidak akan melanjutkan peristiwa yang terjadi. Masing-masing Kades mendatakan warganya yang sakit dan kendaraan yang rusak.


Masing-masing Kades menjamin warganya untuk tidak melakukan bentrokan susulan. Masing-masing Kades menjamin kendaraan warga desa lain yang berada di desanya dan yang bukan jadi haknya akan diserahkan ke Polsek Tebo Ulu esoknya, 28 Mei.

Masing-masing Kades sepakat membicarakan perdamaian pada Kamis 28 Mei 2020 pukul 15.00 Wib, di Polsek Tebo Ulu dan dihadiri oleh Forkopimcam Kecamatan Tebo Ulu.

Kapolres Tebo, AKBP Abdul Hafizd dikonfirmasi mengatakan saat ini kondisi di tiga desa yang terlibat bentrok sudah aman dan kondusif. Sejumlah anggota Polri disiapkan berjaga-jaga. 
"Alhamdulillah, mediasi selesai dan hasilnya telah disepakati. Masing-masing sepakat berdamai secara kekeluargaan," kata Kapoles Tebo.

520

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR