Sleman, Gatra.com – Daerah Istimewa Yogyakarta menyiapkan kawasan Kaliurang dan Tebing Breksi sebagai tujuan wisata di era kelaziman baru atau new normal karena pandemi Covid-19.
Pengelola wisata Tebing Breksi di Kabupaten Sleman, DIY, Chiprianus Tugiyanto, mengklaim sarana prasarana di tempat wisata buatan itu siap menyambut turis di tengah wabah.
“Bahkan sudah sejak awal pandemi Covid-19 ini kami sudah siap. Wastafel sudah disiapkan di setiap titik kumpul dan lokasi strategis,” kata Antok, sapaan Tugiyanto, saat dihubungi, Selasa (26/5).
Antok mengatakan, pengelola akan membahas panduan untuk pengunjung seperti pembatasan jumlah turis dan durasi berkunjung. Sebab, kata dia, setiap liburan Tebing Breksi ramai wisatawan, bahkan pernah mencapai 18 ribu orang dalam sehari.
“Minggu ini kami selaku pengurus akan membicarakan terkait kapasitas pengunjung. Tentu kami akan lakukan protokol kesehatan supaya wisatawan bisa tetap social distancing,” ujarnya.
Meski belum dibahas, Antok mengklaim Tebing Breksi siap dibuka dan tinggal menanti kebijakan pemda. “Kalau pemerintah mengatakan boleh buka, kami akan buka dengan menerapkan sistem-sistem keamanan kesehatan bagi pengunjung seoptimal mungkin,” ucapnya.
Kepala Dinas Pariwisata Sleman Sudarningsih mengatakan Pemerintah Kabupaten Sleman menyiapkan dua destinasi wisata untuk penerapan kenormalan baru, yakni Kaliurang dan Tebing Breksi.
Menurutnya, sarana prasarana telah disiapkan dan pengelola telah menerima sosialisasi tentang pariwisata di era new normal. “Kaliurang dan Tebing Breksi yang kami persiapkan,” katanya.
Meski demikian, pembukaan dua tujuan wisata itu menunggu arahan Pemda DIY dan Gugus Tugas Covid-19 DIY. “Kami berkoordinasi terus baik dengan gugus tugas maupun bersama pengelola wisata,” ucapnya.