_thumb.jpg "Bupati Manggarai Barat Minta Masyarakat Harus Berantas Judi Online")
_(1)_11zon1_thumb.jpg "Keluarga Optimistis Menangkan PSU DPD RI Eks Terpidana Kasus Suap")
Jakarta, Gatra.com - Memastikan pendistribusian bantuan sosial (bansos) sembako sesuai prosedural Kementerian Sosial mengajak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengawasi langsung pembagian bansos tahap ketiga di kawasan Cipete Utara, Jakarta Selatan, Selasa (19/5).
Mensos Juliari Pieter Batubara bersama Ketua KPK Firli Bahuri langsung turun ke lapangan membagikan sebanyak 1.361 paket sembako kepada beberapa warga RW 02 di Cipete Utara tersebut.
"Niatan kita adalah satu, bagaimana kita bisa memberikan kepastian bahwa setiap warga negara yang punya hak untuk menerima bantuan itu sampai", ujar Firli, dalam keterangan resmi Kemensos yang diterima Gatra.com.
Firli menegaskan, penyaluran bansos sembako harus berjalan dengan baik, tepat sasaran, tepat guna dan benar-benar sampai kepada si penerima manfaat.
Termasuk muasal data penerima bansos, yang digunakan Kementerian Sosial melalui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Serta apakah data di luar DTKS masih bisa menerima dengan syarat layak sebagai penerima manfaat.
"Pedoman utama menggunakan DTKS, tetapi apabila di lapangan ditemukan ada warga yang memang layak untuk menerima padahal yang bersangkutan tidak masuk dalam DTKS, maka dia dimasukkan", katanya.
Sementara itu, Mensos Juliari menyambut baik Ketua KPK untuk ikut mengawasi bersama penyaluran bansod. Hal itu bagian dari pengawasan yang sudah seharusnya dilakukan oleh badan atau institusi berwenang.
"Kami mengajak Ketua KPK untuk sama-sama melihat kondisi di lapangan, bagaimana penyaluran bansos, kita langsung dialog dengan para penerima", kata Mensos.
Hadirnya KPK juga sebagai langkah kemitraan pemerintah dengan KPK sesuai dengan instruksi Presiden Jokowi dalam menyalurkan serta pendampingan bansos.
"Kami juga berharap kepada KPK untuk diberikan pendampingan dan diingatkan juga apabila ada rambu-rambu, ada potensi pelanggaran", pinta Juliari.
Kementerian Sosial menyalurkan 1,9 juta paket sembako bagi warga Jabodetabek, bantuan akan disalurkan sebanyak enam kali selama tiga bulan, untuk wilayah DKI Jakarta telah memasuki penyaluran tahap tiga.
Selain Ciepete Utara, Menteri Sosial juga menyalurkan bansos sembako di wilayah Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, hari ini. Ia hadir didampingi Sekretaris Jenderal, Hartono Laras dan Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos), Pepen Nazaruddin, serta Sekretaris Ditjen Linjamsos, M.O Royani.
