Brebes, Gatra.com - Jumlah warga yang positif Covid-19 di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah mengalami penambahan tujuh orang, pada Kamis (14/5).
Dengan angka tersebut, jumlah penderita Covid-19 di Kota Bawang sudah mencapai 24 orang. Mayoritas mereka diketahui pernah mengikuti Ijtima Ulama Dunia Zona Asia di Gowa, Sulawesi Selatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes Sartono mengatakan, enam dari tambahan tujuh warga yang positif Covid-19, adalah transmisi lokal.
"Enam orang itu adalah keluarga dari jemaah Gowa yang positif Covid-19. Sebelumnya mereka terlacak dan dilakukan tes swab ternyata positif," kata Sartono saat dihubungi Gatra.com, Kamis (14/5).
Sedangkan tambahan satu warga lainnya diketahui positif Covid-19 setelah kontak dengan saudaranya yang baru pulang dari Tangerang. Ketujuh warga yang positif tersebut merupakan warga Kecamatan Bantarkawung, Paguyangan, dan Bumiayu.
"Tujuh warga ini dinyatakan positif Covid-19 setelah tes swab meski tanpa gejala atau OTG," kata Sartono.
Sartono menyebut seluruh warga tersebut hanya menjalani karantina mandiri di rumah masing-masing. Pemkab menurutnya sedang mengupayakan tempat karantina di lokasi yang dekat dengan rumah mereka.
"Mereka yang positif OTG, jadi tidak perlu rumah sakit. Yang perlu tempat karantina. Rumah sakit untuk yang sakit dengan keluhan, kompleks dan yang lain. Kami sedang menantikan agar teman-teman di desa menyiapkan tempat karantina desa. Ini yang sampai sekarang belum berhasil karena mereka takut penularan," katanya.
Menurut Sartono, tes cepat terhadap kontak jemaah Ijtima Ulama Gowa yang positif sudah dilakukan terhadap sekitar 150 orang.
"Mereka yang melakukan tes cepat itu atas persetujuan istri dan anak," ujarnya.
Dengan tambahan tujuh orang lagi yang positif Covid-19, maka jumlah warga positif Covid-19 di Kabupaten Brebes total mencapai 24 orang. Dari jumlah itu, 16 orang merupakan jemaah Ijtima Ulama atau klaster Gowa.