Home Kebencanaan Pemkab Cilacap Bantah Peserta Karantina Sedia Kasur Sendiri

Pemkab Cilacap Bantah Peserta Karantina Sedia Kasur Sendiri

Cilacap, Gatra.com – Pemerintah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah membantah perantau pulang kampung yang dikarantina oleh Pemkab, pemerintah kecamatan maupun desa harus menyediakan tempat tidur dan makanan sendiri. Sebab, Pemkab hingga jajaran gugus tugas Covid-19 tingkat desa sudah menyediakan fasilitas karantina lengkap.

Diketahui, sebelumnya, beredar informasi bahwa para perantau yang pulang kampung harus menyediakan kasur dan makanan sendiri di sebuah karantina di wilayah kecamatan Cilacap timur. Bahkan, keluarga lah yang mesti menanggung biaya makan dalam masa karantina.

Sekretaris Daerah (Sekda) Cilacap, yang juga Sekretaris Gugus Tugas Covid-19, Farid Ma’ruf mengatakan informasi bahwa peserta karantina harus menyediakan kasur dan makanan sendiri adalah salah paham. Pasalnya, semua karantina sudah dilengkapi dengan tempat tidur dan makanan yang layak untuk para perantau yang menjalani karantina.

“Itu hanya salah paham. Karena kita kan sudah menyiapkan semuanya,” ucapnya.

Dia mengemukakan, Jajaran Gugus Tugas Covod-19 tingkat kabupaten telah menyiapkan logistik di dengan koordinasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap. Bahkan, Pemkab pun sudah membeli ratusan bed atau tempat tidur yang telah disebar di seluruh kecamatan di Cilacap.

“Tiap kecamatan itu kita kasih 10 bed. Ditambah lagi dengan persiapan dari gugus tugas di kecamatan dan desa, semuanya sudah ada,” ujarnya.

Farid mengemukakan, kini jumlah ODP Cilacap mencapai 1491 orang, dengan rincian 1439 sudah selesai pemantauan. ODP yang masih dipantau tinggal berjumlah 52 orang. Pemantauan harus dilakukan karena ada gejala mirip dengan Covid-19, seperti pilek, batuk dan demam.

“Didominasi oleh orang yang pulang kampung,” ucapnya.

Adapun Pasien dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 160 orang. Rinciannya,l 19 meninggal dunia, Sembuh 97 orang, dan yang kini dirawat masih 44 orang. Adapun kasus positif Corona di Cilacap mencapai 44 orang.

165