Home Kesehatan Ledakan Klaster Indogrosir DIY: 26 Positif 45 Reaktif

Ledakan Klaster Indogrosir DIY: 26 Positif 45 Reaktif

Sleman, Gatra.com - Dinas Kesehatan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyebut ada potensi ledakan kasus positif Covid-19 dari klaster Indogrosir. Selain 26 orang positif di DIY,  selama dua hari ini 45 pengunjung di Sleman dan Kota Yogyakarta reaktif tes cepat.

Kepala Dinas Kesehatan Sleman Joko Hastaryo mengatakan tes cepat di GOR Pangukan, Sleman, pada Rabu (12/5) ini diikuti 427 orang. "Hasilnya yang reaktif ada 19 orang," kata Joko dalam keterangannya ke wartawan, Rabu (12/5).

Selasa (11/5) kemarin, ada 20 pengunjung Indogrosir yang reaktif saat dites cepat. Alhasil, total pengunjung yang reaktif saat dites cepat berjumlah 39 orang. 

Joko menyebut, 39 orang ini langsung dirawat di Asrama Haji, Sleman, sambil menunggu di-swab untuk tes laboratorium. Di Asrama Haji, mereka dikarantina di bawah pengawasan dokter.

"Di Asrama Haji, aturan atau protokolnya sangat ketat, mirip isolasi non-kritikal di rumah sakit. Saat ini ada dokter yang ditempatkan di sana sebagai koordinator pelayanan selain penambahan tenaga perawat," ucapnya.

Warga dengan hasil reaktif tes cepat semula harus dirawat di rumah sakit, meskipun fisik mereka sehat. Namun kasus klaster Indogrosir terus bertambah, sementara kapasitas ruang isolasi di rumah sakit terbatas.  "Akhirnya harus mengakui kenyataan, ada potensi ledakan kasus konfirm (positif Covid-19) saat ini," ujarnya.

Menurut Joko, Asrama Haji yang mampu menampung 158 orang akhirnya menjadi fasilitas kesehatan darurat untuk karantina. "Ini pilihan terbaik di antara yang kurang baik," ujarnya.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman Makwan menambahkan, 15 orang reaktif tes cepat dan seorang pemudik telah diisolasi di Asrama Haji. "Total ada 16 orang," katanya.

Secara terpisah, Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan enam warga Kota Yogyakarta reaktif tes cepat dalam dua hari ini. "Semua melakukan isolasi. Satu ada di shelter, tiga isolasi mandiri. Sementara dua yang kemarin (reaktif tes cepat) hari ini sudah dilakukan swab," ucapnya.

Dengan demikian, total 45 pengujung swalayan ini reaktif tes cepat. Sebelumnya akumulasi data di Pemda DIY menunjukkan 26 orang positif Covid-19 dari klaster Indogrosir, terutama dari pekerja supermarket tersebut. 

1007