Jakarta, Gatra.com - Sebuah foto yang beredar luas di Twitter pada Maret lalu, menunjukkan sepasang gajah Asia di pedesaan barat daya Cina yang "pingsan" di kebun teh setelah menyerbu sebuah desa dan minum terlalu banyak minuman keras buatan manusia. Namun terkadang, kisah internet yang tampaknya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Livescience.com, 09/05.
Live Science menulis tentang gajah, merujuk tweet Parveen Kaswan, seorang perwira Dinas Kehutanan India, yang mengatakan bahwa gajah "entah bagaimana menemukan anggur" dan sedang tidur di atas minuman keras mereka. Namun tweetnya tentang gajah telah dihapus, dan rincian lebih lanjut tentang gajah dan foto-foto yang menyertainya menunjukkan bahwa cerita tersebut, meskipun menarik, tetapi dusta.
Kisah gajah yang menggerebek sebuah desa terpencil di provinsi Yunnan dan mabuk, pertama kali muncul di Weibo, platform mikroblogging Cina, outlet berita Cina melaporkan Xinhua News pada 16 Maret.
Kelompok beranggotakan 14 ekor gajah, pada kenyataannya, memasuki beberapa desa di Menghai County di provinsi Yunnan pada 11 Maret, merusak atap dan menjungkirbalikkan botol anggur, menurut laporan resmi. "Sulit untuk mengonfirmasi" jika gajah minum alkohol yang mereka tumpah, kata Long Yunhai, wakil direktur Biro Kehutanan dan Padang Rumput Kabupaten Menghai, menurut Xinhua News.
Satu lagi insiden gajah terjadi pada 14 Maret; sembilan gajah memasuki desa lain, juga di Kabupaten Menghai, di mana mereka merusak beberapa bangunan dan merusak struktur energi surya. Tetapi foto-foto viral dari gajah yang disebut mabuk tidak diambil selama "serbuan" baru-baru ini," kata Yunhai. Bahkan, foto gajah itu sebelumnya muncul online pada 19 Juni 2019, dalam sebuah artikel tentang manajemen gajah di Tiongkok, menurut AP News. "Foto itu dikreditkan ke Biro Manajemen Gajah Provinsi Yunnan, yang meneliti gajah. Tidak disebutkan gajah yang minum," AP News melaporkan.
Gambar itu juga menyertai sebuah artikel yang diterbitkan online pada bulan Desember 2019 oleh outlet berita Huanbao World, tentang pembukaan pusat penelitian gajah Asia di Kunming, yang juga di provinsi Yunnan.
Foto pasangan gajah yang tertidur tampaknya merupakan gambar diam yang diambil dari video drone; vegetasi di sekitar gajah cocok dengan yang ada di foto kelompok yang berdiri, kata AP News. Pejabat kehutanan di provinsi Yunnan mengatakan bahwa gajah dalam rekaman sedang beristirahat, tetapi tidak mabuk, lapor Xinhua News.