Bantul, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mendirikan dapur umum untuk membantu warga terdampak Covid-19. Tiga ribu warga akan mendapat ransum selama tiga hari.
Dapur umum tersebut didirikan di halaman Pasar Seni Gabusan (PSG) Kecamatan Sewon, Bantul. Pendirian fasilitas ini melibatkan personel Kodim 0729, Polres, Dinas Sosial, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul.
"Dapur umum ini adalah inisiatif kami untuk membantu meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19," kata Bupati Bantul Suharsono usai meninjau, Rabu (6/5).
Mulai beroperasi hari ini, dapur umum dengan dukungan 90 personel gabungan ini akan menyiapkan ransum berupa nasi kotak hingga Jumat (8/5). Seribu nasi kota ditargetkan terbagi masyarakat di 17 kecamatan selama sehari.
"Total selama tiga hari ada tiga ribu yang sudah terdata dan diprioritaskan mendapatkan bantuan ransum setiap sore," kata Suharsono. Bupati Bantul berharap bantuan ransum makanan ini sedikit mengurangi beban warga akibat Covid-19 sementara bantuan pemerintah belum turun.
Komandan Kodim (Dandim) 0729/ Bantul Letkol. Kav. Didi Carsidi mengatakan Kodim Bantul menurunkan 40 personel untuk mengoperasikan dapur umum ini. "Dari Polres sebanyak 30 personel, lalu Dinsos dan BPBD sebanyak 20 personel," katanya.
Anggaran pengadaan ransum makanan ini berasal dari Pemkab Bantul senilai Rp25 juta. Didi menerangkan 100 personel Babinsa dan Bhabinkamtibmas akan mengantarkan ransum ke warga. "Selama tiga hari menu akan kami ubah. Hari ini (lauk) ayam, besok telur, dan lusa ikan," ujarnya.