Padang, Gatra.com - Sebanyak lima kabupaten dan kota di Sumatera Barat (Sumbar) masih kategori hijau, atau zona aman dari wabah virus corona. Hingga kini, lima daerah itu negatif kasus coronavirus disease (Covid-19).

Adapun kelima daerah tersebut, yakni Solok Selatan, Kota Solok, Limapuluh Kota, Sijunjung, dan Sawahlunto. Namun dari kelima tersebut, setelah pengujian dengan pendekatan pool, Kabupaten Solok Selatan dinilai sebagai daerah yang paling aman.

Pernyataan itu disampaikan Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, pada Senin (4/5) berdasarkan hasil dari pihak Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) Padang, saat melakukan pool test yang direkomendasikan dengan 100 spesimen secara acak.

"Dari lima daerah yang negatif itu berdasarkan pool test, namun Kabupaten Solok Selatan merupakan daerah yang paling aman," kata Irwan kepada awak media di Padang.

Dikatakan Irwan, 100 spesimen itu diambil dari orang tanpa gejala (OTG), orang dalam pemantauan (ODP), serta pendatang telah dilakukan secara acak melalui pool test. Kendati begitu, keikutsertaan Solok Selatan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap kedua belum diputuskan.

Sementara, empat daerah lainnya juga telah dilakukan pool test, namun untuk mengawasi dan mengisolasi daerah tersebut sangat berat. Apalagi, daerah perbatasan, perlintasan, dan banyak pergerakan. Maka keempat daerah tersebut bisa dipastikan ikut PSBB lanjutan.

"Kalau Solok Selatan beda, kemarin saja putus di Surian, Solok Selatan sudah lockdown karena alam," ujar Irwan menjelaskan.

Kendati demikian, persoalan keikutsertaan Solok Selatan pada PSBB tahap kedua ini, tergantung keputusan bupati setempat. Namun, kata Irwan, sejauh ini semua bupati dan wali kota di Sunbar setuju PSBB diperpanjang. Hanya saja, lamanya PSBB tahap lanjutan ini belum ditentukan.