Home Milenial Wakil Ketua Komisi IX Soroti 9 Kasus Positif Covid-19 di NTT

Wakil Ketua Komisi IX Soroti 9 Kasus Positif Covid-19 di NTT

Kupang, Gatra.Com - Merespon 9 pasien positif covid 19 di wilayah Provinsi NTT,Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Melki Laka Lena minta para Gubernur, Bupati dan Walikota , terus mensosialisasikan kepada rakyatnya untuk terus menahan diri. “Para Kepala Daerah di NTT baik Gubernur, Bupati dan Walikota harus terus mengingatkan warga agar selalu menaati protocol Covid -19. Bagaimana tidak, awalnya hanya satu yang positif dan sudah sembuh. Tiba – tiba 9 orang positif lagi. Karena itu perlu waspada dan ikuti semua ketentuan medis ,” kata Wakil ketua Komisi IX, Melki Laka Lena melalui releasenya ( 30/4), malam ini.

Karena itu Melki Laka Lena yang juga Ketua DPD Partai Golkar NTT ini mengajak semua pihak, khususnya masyarakat NTT tetap optimis hadapi Covid -19. “Saya minta agar semua kita optimistis menghadapi Covid-19 ini. Para Kepala daerah di NTT sebagai garda terdepan harus terus mewarning rakyatnya, agar ikuti protokol Covid -19. Jalankan secara ketat untuk mencegah dan memutus penularan covid 19 di masyarakat ,” jelas Melki Laka Lena.

Terhadap 9 warga NTT yang telah dinyatakan positif Covid -19 ini, Melki Laka Lena minta agar jangan memvonis yang bukan–bukan. Dukunglah dengan doa agar mereka ini bisa sembuh dalam peratawan. “Sebagai Wakil rakyat dari Dapil NTT, saya harapkan kita dukung 9 saudara kita ini dengan doa. Ini agar mereka secepatnya mereka bisa sembuh. Jangan kita memvonis yang bukan-bukan,” harap Melki Laka Lena.

Da juga meminta pelacakan kontak 9 pasien positif ini dilakukan secara cepat oleh gugus tugas Covid -19. Ini agar langsung dilakukan pemeriksaan medis kepada mereka. “Saya juga minta agar tim gugus Covid -19 segera melacak siapa –siapa yang pernah kontak langsung dengan 9 pasien positif Covid -19 ini untuk diperiksa. Atau sebaliknya jika ada sanak keluarga yang yang pernah kontak dengan mereka datang lapor diri ke tim gugus untuk diperiksa ,” harap Melki Laka Lena.

Karena itu kepada para tokoh masyarakat setempat untuk member ruang kondusif kepada sesame saudara yang bestatus ODP yang sementara menjalankan karantina mandiri. Perlu dibantu dengan mem beri dukungan moral dan material jika diperlukan dalam semangat gotong royong.

“Saya harapkan para tokoh masyarakat membantu sesama saudara kita yang menjalankan karantina mandiri. Perlu memberikan dukungan moril. Termasuk bantuan psikologis bagi yang membutuhkan, perlu dibantu melibatkan tokoh agama, adat dan LSM terkait ,” tutupnya.

670