Semarang, Gatra.com - Kota Semarang meraih penghargaan sebagai kota terbaik dalam perencanaan pembangunan. Mengalahkan Kota Yogyakarta dan Padang yang masuk di urutan selanjutnya. Penghargaan ini diberikan oleh pemerintah pusat melalui Bappenas dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2020.

Beberapa hal yang menjadi indikator kemenangan Kota Semarang dalam penghargaan ini, antara lain adanya perencanaan secara digital seperti e-budgeting, e-procurement, dan e-planning, tingkat keterbukaan informasi publik, pendekatan bottom-up dan interaksi sosial.

Dalam kesempatan tersebut Presiden Joko Widodo mengatakan, situasi pandemi COVID-19 merupakan sebuah kesempatan untuk melihat kemampuan Indonesia di berbagai bidang. "Dalam situasi pandemi saat ini memberikan kita kesempatan untuk melihat lagi apa yang perlu kita perbaiki, kita reform, segera kita harus pulihkan. Dalam soal reform di masa pandemi ini kita harus melihat seberapa kuat ketahanan sosial kita, ketahanan ekonomi, ketahanan pangan, dan seberapa besar ketergantungan kita pada negara lain, tegas presiden.

"Dan di dalam situasi pandemi ini kita bisa melihat dan menghitung lagi berbagai potensi di dalam negeri yang belum terkelola dengan maksimal, yang belum kita bangun dan kita manfaatkan secara baik, tekannya.

Sementara itu Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Suharso Monoarfa mengingatkan pentingnya mempertimbangkan faktor COVID-19 dalam menyusun kerangka ekonomi makro di Indonesia.

Dengan memahami situasi tersebut, maka rencana kerja pemerintah diarahkan untuk pemulihan sosial ekonomi guna mengejar target RPJMN 2020-2024, ungkapnya. "Mempercepat pemulihan ekonomi dan reformasi sosial dengan fokus pada pemulihan industri pariwisata, investasi ,reformasi sistem kesehatan nasional, reformasi sistem jaringan pengaman sosial, dan reformasi sistem ketahanan bencana," imbuhnya.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyakini penghargaan yang di terima Kota Semarang merupakan semangat baru di tengah krisis Pandemi Covid-19. "Semoga penghargaan ini mampu memberikan semangat yang lebih besar kepada seluruh masyarakat Kota Semarang untuk bangkit di tengah pandemi. Sebuah semangat kebersamaan untuk terus bergerak bersama memulihkan kondisi Kota Semarang kembali," pungkasnya.