Home Kebencanaan Swab Belum Keluar, 3 PDP Dimakamkan dengan SOP Covid-19

Swab Belum Keluar, 3 PDP Dimakamkan dengan SOP Covid-19

Banyumas, Gatra.com - Bupati Banyumas, Achmad Husein mengklarifikasi rumor tentang meninggalnya pasien dalam pengawasan (PDP) yang beredar di tengah masyarakat. 

Menurutnya, PDP yang meninggal dunia belum tentu positif terjangkit Covid-19.

Husein menjelaskan, hingga saat ini hasil test swab tiga PDP yang telah meninggal dunia tersebut belum keluar dari laboratorium. Meski ketiganya dimakamkan dengan tata cara pemulasaraan jenazah Covid-19.

"Saya klarifikasi, betul ada PDP 3 orang meninggal dunia dengan tata cara atau SOP Covid-19. Tetapi, faktanya belum tentu (meninggal) karena Covid-19, karena hasil tes swabnya belum keluar," kata Achmad, melalui unggahan video, Rabu pagi (29/4).

Achmad mengatakan, tiga pekan lalu, juga terdapat PDP yang meninggal dunia. Proses pemakaman dilakukan dengan SOP pemulasaraan jenazah Covid-19.

"Hasil tes swabnya negatif (Corona). Berarti yang bersangkutan tidak terjangkit virus atau meninggal biasa," katanya.

Dia menyebut, tiga PDP yang dimakamkan dengan SOP Covid-19 yaitu seorang anak perempuan usia 1 tahun berasal dari Desa Samudra Kecamatan Gumelar. Selanjutnya seorang perempuan berusia 73 tahun dari Kelurahan Karangklesem, Kecamatan Purwokerto Selatan. Dia memiliki riwayat sejumlah penyakit pemberat lainnya.

PDP ketiga yakni seorang laki-laki usia 8 tahun dari Desa Sokaraja Tengah, Kecamatan Sokaraja.

"Jadi kita tunggu saja hasil tes swabnya. Mudah-mudahan hasilnya negatif, yang berarti meninggal tidak terjangkit virus covid-19," ujarnya.

134

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR