Home Kesehatan Positif Covid-19 di Padang, dari ASN Hingga Tukang Pijat

Positif Covid-19 di Padang, dari ASN Hingga Tukang Pijat

Padang, Gatra.com - Lonjakan warga terinfeksi coronavirus disease (Covid-19) di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) tidak terbendung. Pada Senin (27/4) jumlah warga dinyatakan positif  bertambah 14 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal menyebutkan, warga yang terinfeksi Covid-19 usianya beragam. Dari usia anak-anak belasan tahun, hingga 60 tahun. Beragam profesi, riwayat, dan tersebar di beberapa kawasan Kota Padang. "Yang positif Covid-19, ada pelajar, ibu rumah tangga, guru, tenaga kesehatan, hingga tukang pijat," kata Jasman kepada Gatra.com di Padang, Senin (27/4).

Jasman merincikan, seorang bocah perempuan berusia 11 tahun, warga Lubuk Begalung, Kota Padang. Diduga terinfeksi virus corona usai kontak fisik dengan orang positif Covid-19 sebelumnya. Kini ia dirawatt di Semen Padang Hospital (SPH) Padang.

Kemudian, dua pelajar perempuan 19 tahun dan 22 tahun, warga Ampang, Kota Padang. Diduga keduanya terpapar Covid-19 akibat kontak fisik dengan orang yang sebelumnya terinfeksi. Kini keduanya juga terpaksa dirawat di SPH Padang.

Lalu dua perempuan, usia 57 tahun dan 60 tahun, juga warga Ampang, Kota Padang. Keduanya diduga terinfeksi Covid-19 akibat kontak fisik dengan orang terkonfirmasi positif Covid-19 sebelumnya. Keduanya kinj juga terpaksa harus dirawat di SPH Padang.

Selanjutnya, dua orang perempuan usia 45 tahun warga Parak Karakah, Kota Padang, dan usia 53 tahun warga Banuaran, Kota Padang. Keduanya merupakan berstatus sebagai ASN, dan diduga terinfeksi akibat kontak fisik dengan rekan kerja yang positif Covid-19. Kini dirawat di SPH Padang.

Setelah itu, pria 32 tahun operator SD, warga Lubuk Lintah Padang, serta pria 41 tahun, profesi tukang pijit, warga Koto Lalang, Kota Padang, dan pria 49 tahun, sopir Grab warga Flamboyan Padang. Ketiganya terinfeksi pasien Covid-19 sebelumnya. Dua diantaranya isolasi di rumah.

Terus, perempuan 60 tahun, warga Mato Aia, Kota Padang. Ibu Rumah Tangga ini dirawat di SPH Padang, dan perempuan 53 tahun, warga Taruko Padang pensiunan tenaga kesehatan. Terinfeksi dari anaknya pulang dari Bandung. Kini dirawat di RSUD Rasyidin Padang.

Selain itu, pria 59 tahun warga Ulak Karang Padang, yakni pasien di RS Hermina Padang dan meninggal dunia. Setelah itu, perempuan usia 65 tahun, warga Kuranji Kota Padang diduga terinfeksi di Jakarta pada 23 April 2020 dan meninggal di RS Universitas Andalas (Unand).

"Bagi yang pernah kontak fisik dengan pasien itu, segera melapor ke tenaga kesehatan. Atau isolasi diri di rumah, jika ada gejala kurang sehat segera melapor ke petugas kesehatan terdekat," jelas Jasman.

Informasi terakhir di Kota Padang, pelaku perjalanan dari area terjangkit (PPT) 2.975 orang, ODP 38 orang, PDP 112 orang yakni 21 orang negatif, Orang Tanpa Gejala (OTG) 145 orang. Lalu, 78 orang positif Covid-19, sebanyak 14 orang sembuh, dan 11 orang meninggal dunia.

520