Semarang, Gatra.com - Komunitas Orang Tionghoa Indonesia yang tergabung dalam Gaharu memberikan bantuan kebutuhan sembilan pokok kepada warga terdampak Virus Corona atau Covid-19.
Sebanyak 450 paket sembako itu dibagikan kepada tukang tambal ban, tukang parkir, peminta-minta, tukang ojek online, pemulung, dan lainnya di wilayah Semarang.
Satu paket berisi 2,5 kg beras, satu liter minyak goring, kecap, mi instan, vitamin C, dan produk minuman kesehatan.
Koordinator Kegiatan Gaharu Peduli, Redi Nusantara, menyatakan pembagian paket sembako merupakan bentuk kepedulian terhadap kondisi sosial negara Indonsia yang saat ini sedang dilanda pandemi Covid-19.
“Kami dari komunitas Tionghoa Indonesia Pembaharuan melakukan gerakan Gaharu Peduli dengan membagikan paket sembako kepada warga terdampak Covid-19,” katanya di sela pembagian sembako di Semarang, Sabtu (25/4).
Menurutnya, Gaharu Peduli sebenarnya sudah menjalankan banyak kegiatan aktivitas sosial di seluruh Indonesia .
Untuk bantuan bagi warga terdampak Covid-19, lanjut Redi, telah dilakukan sejak awal Maret 2020 bergabung dengan benih.com dan mendapatkan dukungan dari perusahaan industri jamu Sidomucul.
“Dengan dukungan berbagai pihak jangkauan kegiatan menjadi sangat luas,” ujarnya.
Bantuan paket sembako, lanjut Redi, telah dibagikan tidak hanya di Kota Semarang, tapi juga luar daerah seperti Batang dan Tegal.
Sasaran adalah warga yang terdampak Covid-19, semisal pemulung, pembersih jalan, tukang becak, tukang parkir, tambal ban, dan lainnya.
“Pembagian dilakukan secara selektif kepada warga yang benar-benar membutuhkan setelah melihat kondisi di lapangan,” ujar Redi.
Seorang tambal ban, Sutarman merasa senang mendapatkan bantuan paket sembako dari Gaharu Peduli bisa untuk kebutuhan keluarga.
“Kondisi saat ini sepi sejak Virus Corona , sehingga adanya bantuan semako ini sangat membatu,” kata lelaki yang mengkal di Kawasan Industri Terboyo Semarang.