Jakarta, Gatra.com - Kementerian Sosial (Kemensos) akan segera mencairkan batuan sosial (bansos) reguler untuk Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD). Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Kemensos, Harry Hikmat, mengatakan, bantuan sosial itu akan dibagikan kepada 23.700 penyandang disabilitas di Indonesia.

"Skema bantuan ini adalah untuk dukungan nutrisi dan terapi. Penyaluran ini dilaksanakan oleh Balai Besar Rehabilitasi Vokasional Penyandang Disabilitas (BBRVPD) Cibinong, Bogor milik Kemensos," kata dia, kepada Gatra.com, Selasa (21/4).

Selain itu, sebelumnya, yakni Sabtu (4/4), Kemensos juga telah menyalurkan bantuan berupa 700 paket sembako kepada penyandang disabilitas di Jabodetabek. Penyaluran ini dilakukan di Balai Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (BRSLU) Budhi Dharma, Bekasi melalui 22 Lembaga Kesejahteraan Sosial Penyandang Disabilitas (LKS-PD) atau Organisasi Penyandang Disabilitas (OPD).

Selanjutnya, pada Jumat (17/4), Kemensos melanjutkan penyaluran bantuan untuk penyandang disabilitas di wilayah Jabodetabek. Kali ini, sebanyak 6.839 paket sembako disalurkan kepada kelompok masyarakat rentan itu.

"Bantuan sembako ini berupa paket lauk pauk, makanan anak dan makanan siap saji,"  ungkap Harry.

Sementara itu, pemberian bantuan sosial kepada penyandang disabilitas merupakan prioritas. Sebab, saat ini kelompok rentan itu lah yang telah mengalami kesulitan dalam mengakses sembako di tengah pandemi coronavirus disease 2019 (Covid)-19.

"Mereka kesulitan mengakses sembako dalam kondisi pandemi Covid-19 ini. Paling tidak, Kemensos ikut berbagi meringankan beban yang mereka alami," tandas Harry.