Home Kesehatan Rapid Test Seorang Warga Batanghari Cluster Gowa Positif

Rapid Test Seorang Warga Batanghari Cluster Gowa Positif

Batanghari, Gatra.com - Seorang warga Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi, berjenis kelamin laki-laki usia 28 tahun cluster Gowa, Sulawesi Selatan, positif terserang wabah corona virus disiase 2019 (COVID-19) usai menjalani rapid test.

Jubir Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Batanghari, Sehan dalam rilis resmi diterima Gatra.com, Senin malam (21/4) mengatakan, pasien positif rapid test berinisial A, warga Kelurahan Muara Bulian.

Sebelum temuan pasien positif corona, kata Sehan, Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Batanghari telah melakukan hal-hal berupa pelacakan kontak dan identifikasi terhadap peserta ijtima Gowa asal Kabupaten Batanghari. "Hasilnya telah ditemukan 8 orang tersebar di 3 kecamatan, 2 Muara Bulian, 3 Muara Tembesi dan 3 Maro Sebo Ilir," kata Sehan.

Terhadap 8 orang tersebut ditetapkan status OTG (Orang Tanpa Gejala) yang mempunyai riwayat kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif dan telah dilakukan tindak lanjut karantina dan pemeriksaan rapid test. "Hasilnya semua negatif. Namun ada satu yang hasilnya meragukan dan akan diperiksa kembali," ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batanghari, dr. Elfi Yennie MARS membenarkan adanya seorang warga Muara Bulian positif COVID-19 hasil rapid test dengan riwayat perjalanan dari Gowa, Sulawesi Selatan. "Pasien kondisi stabil, saat ini diisolasi di RSUD Hamba. Akan dilakukan pemeriksaan uji swab untuk memastikan diagnosis COVID-19," kata Elfi kepada Gatra.com melalui pesan WhatsApp.

Elfi berujar pasien telah menjalani rapid test di Puskesmas Muara Bulian sebanyak empat kali sebelum dinyatakan positif. Rapid test pertama dilakukan pada Sabtu, 19 April 2020. "Rapid test kemudian diulang lagi sebanyak 3 kali pada Senin 21 April 2020. Ini baru rapid test ya. Kepastian konfirmasi harus dengan uji swab/PCR," ujar Elfi.

Menurut Elfi, uji swab pasien dijadwalkan dalam beberapa hari kedepan menunggu petunjuk dari Provinsi Jambi. Semua keluarga pasien akan dilakukan rapid test. Dari delapan orang yang terdata cluster Gowa dan telah menjalani rapid test, tujuh orang dinyatakan negatif.

"Pasien tidak ada kontak fisik langsung selama menjalani rapid test di Puskesmas Muara Bulian. Sebab semua petugas memakai APD (Alat Pelindung Diri). Masyarakat jangan panik, tetap di rumah, jaga jarak dan terapkan perilaku hidup bersih dan sehat," ucapnya.

368