Sleman, Gatra.com – Saham mayoritas PT Putra Sleman Sembada (PSS), perusahaan yang menaungi klub Liga 1 PSS Sleman, resmi dimiliki oleh PT Palladium Pratama Cemerlang. Hal itu disahkan dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) di Hotel Rich, Sleman, Rabu (15/4).
Direktur PT PSS Hempri Suyatna mengatakan perubahan kepemilikan itu atas 68 persen saham yang semula dimiliki pengusaha Soekeno. Selain itu, saham milik Bambang Sukmonohadi dan Teguh Wahono juga dilepas.
“Dalam RUPS sebelumnya, para pemegang saham menyetujui penjualan saham mayoritas kepada PT Palladium Pratama Cemerlang, kemudian disusul dengan perubahan susunan direksi dan komisaris. RUPS semalam intinya adalah pengesahan penjualan saham mayoritas tersebut,” kata Hempri dalam keterangan tertulis, Jumat (17/4).
RUPS PT PSS diikuti oleh para pemegang saham, Direktur Utama PT PSS Marco Paulo Garcia, dan tim legal PT Palladium Pratama Cemerlang. Rapat digelar secara daring dan disebut tak berlangsung lama. PT PSS akan terus mengikuti perkembangan kompetisi Liga 1, meski liga itu dihentikan sejak akhir Maret lalu akibat pandemi Covid-19.
Hempri menyatakan PSS akan mengikuti apapun keputusan PSSI soal Liga 1. “Kami saling berkomunikasi dengan sesama pemegang saham, direksi, komisaris dan karyawan. Apapun nanti keputusan PSSI terkait kelanjutan kompetisi, kami akan mengikuti kebijakan yang ada,” ucapnya.
Sejak kompetisi Liga 1 dihentikan, para pemain tim Elang Jawa ini diliburkan. Pada musim 2020, PSS baru menjalani tiga laga, yakni kalah 2-1 melawan PSM Makassar, imbang tanpa gol saat bertemu Tira Persikabo, dan tumbang melawan Persib Bandung dengan skor 2-1.