Siak, Gatra.com - Bupati Siak, Riau, Alfedri menyampaikan bahwa sejumlah tradisi yang selalu dilakukan jelang Puasa Ramadan ditiadakan tahun ini demi memutus mata rantai virus Corona atau Covid-19.

"Kenduri, mandi balimau dan ziarah kubur tahun ini ditiadakan. Kita berharap masyarakat mengindahkan himbauan ini," kata Bupati Siak Alfedri kepada Gatra.com, Jumat (17/4).

Tidak hanya itu, ia juga meminta agar masyarakat melaksanakan salat Tarawih dan Tadarus di rumah masing-masing tidak berjemaah di mesjid.

"Ini juga sudah sesuai dengan surat edaran Gubernur Riau Nomor 92/SE/2020 tertanggal 30 Maret 2020 lalu agar semua yang saya sebutkan tadi ditiadakan tahun ini," kata dia.

Ketua PAN Siak ini juga meminta agar masyarakat Kabupaten Siak tidak melakukan mudik Lebaran tahun ini. Sebab menurutnya, larangan mudik dilakukan sebagai salah satu cara memutus mata rantai virus mematikan tersebut.

"Kita harus bekerjasama memutus mata rantai penyebaran virus ini. Untuk itu saya mengimbau kepada seluruh pemerintah kecamatan, kampung serta masyarakat agar tidak melaksanakan kegiatan yang mengundang banyak massa," kata dia.

Untuk diketahui, di hari ini, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) Covid-19 di Siak 2152 orang. Sementara pasien dalam pengawasan (PDP) 13 orang. Dan yang positif Civid-19 satu orang.