_thumb.jpg "Bupati Manggarai Barat Minta Masyarakat Harus Berantas Judi Online")
_(1)_11zon1_thumb.jpg "Keluarga Optimistis Menangkan PSU DPD RI Eks Terpidana Kasus Suap")
Dairi, Gatra.com - Satu pasien asal Kabupaten Dairi Provinsi Sumatera Utara, yang sebelumnya dinyatakan positif terinfeksi virus Corona (Covid-19) dinyatakan sembuh. Pasien bernama Yesika br Pasaribu (25) dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik Medan. Selama masa perawatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dairi terus memantau perkembanganya.
Kepedulian Pemkab Dairi direspon Yesika dengan menyempatkan diri singgah ke Kantor Bupati Dairi. Kedatangan Yesika disambut Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Dairi, Leonardus Sihotang dan Plt Direktur RSUD Sidikalang, Surung Charles Bancin.
Dalam kesempatan ini, Yesika yang saat itu ditemani ibu dan saudara laki-lakinya menceritakan pengalamannya selama dirawat di RSUP Adam Malik Medan.
Yesika menceritakan, saat hasil test dinyatakan positif Covid-19, dirinya langsung lemas dan drop. Dirinya juga sempat merasa stress akibat tekanan. Terlebih dirinya akan diisolasi yang artinya tidak akan bertemu dan berkumpul lagi dengan keluarganya lagi.
"Berkat bantuan dan dukungan serta doa dari pihak Pemkab Dairi dan masyarakat Dairi khususnya Bupati Dairi yang secara langsung menyemangati. Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak. Semoga kebaikan dari semua pihak mendapatkan balasan rahmat dari Tuhan," ucapnya seraya berdoa, Kamis (9/4).
Tak lupa, atas kesembuhannya, Yesika membagikan tips sembuh dari pandemi Covid-19, yakni harus bayak minum air putih hangat, banyak mengkonsumsi vitamin C dan B kompleks, serta tidak lupa berdoa dan berserah diri kepada Tuhan. Ia berpesan, sebanyak apapun kita makan obat, kalau tidak dibarengi doa tidak ada gunanya.
Disampaikanya, bahwa ia percaya mukjizat Tuhan. Dia selalu menanamkan semangat untuk sembuh dan harus bangkit apalagi dirinya masih muda. Setelah tiga minggu menjalani perawatan di rumah sakit RSUP Adam Malik dirinya akhirnya dinyatakan sembuh.
Sementara itu, Sekda Dairi Leonardus Sihotang mengatakan, Yesika dinyatakan sembuh oleh tim medis RSUP Adam Malik Medan, setelah dua kali pemeriksaan swab test. Menurutnya, dari dua kali pemeriksaan, hasilnya dinyatakan negatif Covid-19 dan diperbolehkan pulang.
"Meski dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang, Yesika beserta ibu dan saudara laki-lakinya masih harus melakukan isolasi mandiri di rumah selama 14 hari. Ini atas arahan dari Tim Medis Gugus Tugas Provinsi," kata Sekretaris Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Dairi ini.
