Semarang, Gatra.com - Universitas Negeri Semarang (UNNES) membagikan 2.073 paket sembako bagi mahasiswa yang masih tinggal di indekos pada Rabu, (8/4) pagi. Ketua Rumah Amal Lazis UNNES, Edy Purwanto mengatakan paket bantuan sembako ini diberikan sebagai upaya membantu mahasiswa yang tidak pulang ke rumah.
Tiap Fakultas akan mengatur pendistribusian kepada mahasiswa dengan protokolol kesehatan dan menghindari terjadinya kerumunan. Untuk itu dilakukan penjadwalan pengambilan paket bantuan sembako oleh mahasiswa. Nilai per paket sembako sekitar Rp 120.000 yang diwujudkan dalam bentuk 29 mi instan, 2 botol kecap, dan 3 Kg beras.
Jumlah mahasiswa yang memperoleh bantuan sembako sebanyak 2.073 dengan rincian Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) 272, Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) 537, Fakultas Ilmu Sosial (FIS) 179, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) 288, Fakultas Teknik (FT) 211, Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) 174, Fakultas Ekonomi (FE) 269, dan Fakultas Hukum 143.
Rektor UNNES, Fathur Rokhman mengatakan UNNES melakukan berbagai upaya kewaspadaan dan pencegahan penyebaran Covid-19.
"Saat ini UNNES menjalankan Work from Home (WfH) kerja dan belajar dari rumah. Namun karena banyak mahasiswa yang berasal dari luar Jawa dan ada yang masih tinggal dari kos, maka kita juga perlu menaruh perhatian pada mereka. Melalaui Bidang Kemahasiswaan UNNES melakukan monitoring kesehatan dan keselamatan. Melalui paket bantuan sembako ini diharapkan dapat membantu mahasiswa yang masih tinggal di kos," kata Fathur Rokhman.