Home Kebencanaan Sultan: Tidak Mudik Jadi Langkah Nyata Putus Rantai Corona

Sultan: Tidak Mudik Jadi Langkah Nyata Putus Rantai Corona

Yogyakarta, Gatra.com - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X mengimbau warga DIY di perantauan agar tidak mudik. Pemudik dari wilayah endemi Covid-19 akan berstatus orang dalam pemantauan (ODP), sedangkan kini tercatat sudah ada 2.908 ODP di DIY. 

Setelah sempat menyatakan tak melarang warga mudik, Sultan HB X menyebut tidak mudik sebagai upaya paling nyata memutus sebaran Covid-19.

"Saya mengimbau kepada seluruh warga DIY yang masih berada di perantauan untuk tidak mudik atau pulang ke kampung halaman," ujar Sultan dalam video yang dirilis Bagian Humas Pemda DIY, Selasa (7/4).

Menurut dia, tidak bepergian adalah upaya paling rasional dan nyata untuk memutus rantai virus Corona. "Alihkan biaya mudik untuk memperkuat ketahanan kesehatan dan ekonomi keluarga Anda," ujar Raja Keraton Yogyakarta ini.

Sultan menyatakan perantau dari wilayah endemik Covid-19 yang sudah tiba di wilayah DIY secara otomatis berstatus sebagai ODP. "Mohon dipahami inilah kebijakan yang harus diterapkan secara disiplin," kata dia.

Sultan berterima kasih bagi pemudik yang telah melaporkan diri ke pihak berwenang. Ia meminta proses tersebut dilanjutkan dengan melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. "Mari secara bersama-sama mutus rantai virus Corona," ujar dia.

Sebelumnya Dinas Perhubungan DIY menyebut selama empat minggu ini tercatat 61.175 pemudik masuk ke DIY melalui bus, kereta api, dan pesawat. Namun tak ada perincian asal pemudik tersebut, termasuk jika dari wilayah endemik Covid-19.

Hingga Selasa (7/4) jam 16.00 WIB, Pemda DIY mencatat terdapat 2.908 ODP. Adapun pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 381 orang dan 130 di antaranya dalam perawatan rumah sakit.

Dari jumlah PDP tersebut, 117 orang dinyatakan negatif Covid-19 dan 226 orang tengah dalam proses tes laboratorium. Dari pasien yang tengah dalam proses tes, 11 orang meninggal dunia dan tiga di antaranya wafat hari ini.

Adapun hingga kini tercatat 38 orang positif Covid-19 di DIY. "Penambahan jumlah kasus Covid-19 terkonfirmasi positif hari ini sebanyak 1 kasus," ujar Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih lewat pernyataan tertulis.

Pasien positif Covid-19 tersebut adalah laki-laki berusia 51 tahun, warga Kota Yogyakarta. Dari total kasus positif, enam orang telah sembuh dan tujuh orang telah meninggal dunia. Dua orang positif Covid-19 tercatat meninggal Selasa ini, yakni  laki-laki usia 42 tahun dari Kota Yogyakarta dan pria 60 tahun asal Sleman.

344