Home Kebencanaan Banjir dan Longsor di Tanah Datar, Ibu dan Anak Meninggal

Banjir dan Longsor di Tanah Datar, Ibu dan Anak Meninggal

Tanah Datar, Gatra.com - Dua warga Nagari Guguak Malalo, Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar yang hilang saat terjadi banjir bandang dan longsor ditemukan meninggal dunia. Keduanya ditemukan tertimbun longsor.  

Diberitakan sebelumnya, tingginya intensitas hujan mengguyur Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat (Sumbar), sejak Minggu (5/4) dini hari, mengakibatkan kawasan Guguak, Kecamatan Batiupuh Selatan diterjang banjir bandang. Dua orang dinyatakan hilang.

Kedua korban diketahui adalah ibu dan anak yakni, Bainar (75) dan anaknya Ijun (45). Keduanya ditemukan tertimbun longsor yang mengancurkan rumahnya.

"Kedua jasad korban sudah kami temukan siang tadi, tertimbun material longsor," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Tanah Datar, Dodi Susilo dalam laporannya diterima Gatra.com di Padang, Minggu (5/4).

Baca jugaBanjir Bandang di Tanah Datar, Dua Warga Hilang

Dikatakan Dodi, kedua jasad korban ditemukan sekitar pukul 13.34 WIB. Pencarian memakan waktu enam jam bersama personel TNI/Polri, dan Basarnas. Kemudian, jasad korban langsung dibawa ke rumah kediaman keluarganya di Jorong Baiang, Nagari Guguak Malalo, Kecamatan Batipuh Selatan untuk dimakamkan.

Menurut Dodi, peristiwa longsor terjadi sekitar pukul 04.30 WIB. Lokasinya tepat di samping PLTA Malalo, atau sekitar 14 kilometer dari akses jalan utama antara Nagari Sumpur dan Paninggahan, Kabupaten Solok. Longsor menerjang 10 unit bangunan, seperti rumah dan warung milik warga.

Selain itu, sebanyak 21 orang terdampak akibat longsor dan banjir bandang tersebut. Kendati begitu, dengan kekuatan bersama dengan masyarakat setempat, kini akses jalan di kawasan itu telah bisa dilalui. Namun hingga saat ini tim gabungan masih melakukan pembersihan material longsor dan banjir tersebut.

112