Pati, Gatra.com - Adanya pagebluk membuat Pemkab Pati, Jawa Tengah menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Pati secara daring melalui platform media sosial.
Bupati Pati, Haryanto mengatakan dalam Musrenbang, jika usulan perencanaan lebih besar daripada pendapatan, sehingga untuk perencanaan pembangunan 2021 pihaknya bakal fokus pada skala prioritas apa yang menjadi kebutuhan masyarakat di Kabupaten Pati.
Prioritas itu yang pertama adalah pemerataan kualitas SDM dan kesejahteraan masyarakat. Kemudian, peningkatan daya saing daerah berbasis potensi lokal dengan memerhatikan keberlangsungan lingkungan hidup. Terakhir, tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik terintegrasi.
"Prioritas pembangunan itu sudah sesuai dengan RPJMD Provinsi maupun nasional karena tentunya pembangunan itu tidak boleh bersimpangan dengan arah kebijakan pusat maupun provinsi," ujarnya di ruang Command Center Kantor Setda Kabupaten Pati, Sabtu (4/4).
Ia menyebut, Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Pati Tahun 2021 ini, merupakan tahun ketiga dari tahapan RPJMD Kabupaten Pati Tahun 2017-2022 yang mengambil tajuk Merata Bersama.
"Pemerataan pembangunan antar wilayah menuju pembangunan yang inklusif, memenuhi pelayanan dasar dengan menjaga lingkungan yang berkelanjutan," jelasnya.
Ditambahkan, Musrenbang secara daring untuk menyikapi perkembangan wabah Covid-19 di Kabupaten Pati, sekaligus juga untuk menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Dalam Negeri tanggal 23 Maret 2020 Nomor 440/2552/SJ tentang Pelaksanaan Musrenbang RKPD Provinsi dan Kabupaten/Kota Tahun 2021.