Jakarta, Gatra.com - Sebagai bentuk kontribusi sosial terhadap dampak pandemi COVID-19, Ralali.com luncurkan Kampanye REHAT (Ralali peduli kesehatan). Kampanye ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pandemi COVID-19.
Chief Executive Officer (CEO) Ralali.com, Joseph Aditya mengatakan, pihaknya terus memantau perkembangan isu COVID-19 agar dapat memberi respon cepat dalam upaya membantu pemerintah menekan penyebaran serta dampak pandemi. Bahkan, hal ini dilakukannya sebagai bentuk dukungan kepada garda depan penanggulangan Corona dan petugas pemberi layanan publik.
Ia menyebut, dibutuhkan perhatian lebih terhadap para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang terdampak COVID-19. Oleh karena itu, Joseph mendukung program belanja jarak jauh yang dibuat Pemprov DKI Jakarta.
"Melalui teknologi dan aset yang dimiliki Ralali.com berupa berbelanja melalui aplikasi, sistem pembayaran yang lengkap dan armada Ralali Kargo untuk memperluas jangkauan," katanya di Jakarta, Kamis (2/4).
Target utama Kampanye REHAT adalah pemerintah, masyarakat, petugas layanan publik, pengguna Ralali.com, BIG Agent, klien dan mitra. Kampanye dilakukan dalam empat tahap, yakni Movement REHAT, Donation RalalixPeduliSehat, Belanja Aman dari Rumah (Marketplace) dan Virus Removal Chamber (VRC) Deployment.
Selain itu, Ralali.com bekerja sama dengan aplikasi kesehatan YesDok untuk mendata serta memberi informasi kepada masyarakat terkait deteksi dan gejala COVID-19. Dimulai dari pencegahan penyebaran, dan penanggulangan awal dengan menggunakan platform Ralali.com. Data ini juga dapat digunakan pihak-pihak yang menjadi target rapid tesy COVID-19.
"Melalui kampanye REHAT, Ralali.com berharap dapat berpartisipasi memutus rantai penyebaran COVID-19, membantu konsumen melakukan belanja jarak jauh secara aman dan nyaman serta memfasilitasi masyarakat agar tetap dapat menjalankan usahanya secara online," jelas Joseph.