Home Kesehatan Tanggap Covid-19, Pemkab Belu Geser Anggaran Rp15,877 M

Tanggap Covid-19, Pemkab Belu Geser Anggaran Rp15,877 M

Belu, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belu mengalokasikan dana Rp15,877 miliar untuk menangani Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Kebijakan ini untuk menyelamatkan warga Belu dari virus yang mematikan ini.

“Untuk sementara, kami alokasi dana Rp15,877 miliar untuk penanganan Covid-19 di Kabupaten Belu. Dana ini akan ditambah nantinya tergantung kondisi perkembangan virus ini,” kata Wakil Bupati Belu, Ose Luan (2/4).

Dia menyebutkan, dana ini didapat dari rasionalisasi anggaran di DIPA sejumlah instansi dilingkup Pemkab Belu, di antaranya yang melakukan pengadaaan barang dan jasa yang dinilai belum terlalu mendesak. Dana ini kemudian digeser untuk penanganan Covid-19. 

Anggaran yang dirasionalisasi atau digeser itu antaranya berasal dari anggaran infrastruktur yang ada pada Dinas PUPR. Selain itu pengadaan di Bapenda juga Bagian Tata Pemerintahan Setda Belu. Juga perluasan bandara Bere Talo, pembebasan lahan bendungan Welikis, Pembangunan SPAM Holotok dan Rehabilitasi DI Leowalu.

Selain pengalihan semua dana perjalanan dinas, dana juga diambil dari pos Diklat atau penataran-penataran yang tidak bisa dilaksanakan dalam situasi sepertgi sekarang ini. Dananya akan digeser pada rasionalisasi tahap berikutnya.

“Dana lain yang akan dialihkan pada tahap berikutnya seperti untuk diklat, penataran-penataran atau pelatihan lainnya. Karena kegiatan seperti ini bertentangan dengan protocol Covid -19. Tidak melakukan kegiatan yang berpotensi mengumpulkan banyak orang. Dari pergeseran itu, kami dapat Rp15, 877 miliar untuk penanganan pencegahan virus Covid -19 ini. Jika nanatinya perkembangan virus ini terus berlangsung dan dibutuhkan tambahan dana, kami akan lakukan lagi rasionalissai," ujar Ose Luan

 

Berikut ini rincian Pergeseran Anggaran untuk COVID-19:

1. Pembebasan Lahan Welikis: Rp10 miliar.

2. Perluasan Bandara: Rp1.485.000.000

3. Pengadaan Videotron: Rp1.194.608.000

4. Pembangunan SPAM Holgotok: Rp2.900.120.000

5. Rahab DI Leowalu: Rp302.120.000

143