Washington, D.C, Gatracom - Kapten kapal induk Amerika Serikat Theodore Roosevelt, Brett Crozier mengatakan kepada Pentagon bahwa virus corona menyebar tak terkendali melalui kapalnya dan meminta bantuan segera untuk mengkarantina sejumlah krunya, sebagaimana dilaporkan dua surat kabar AS pada hari Selasa waktu setempat (31/3).
Crozier menulis dalam surat berisi empat halaman bahwa mereka tidak dapat membendung penyebaran virus COVID-9 dengan 4.000 anggota awak, dan menggambarkan bagaimana situasi yang mengerikan di atas kapal besar, yang sekarang berlabuh di Guam.
“Kami tidak berperang. Pelaut tidak perlu mati,” tulis Crozier, menurut San Francisco Chronicle, dikutip AFP.
"Penyebaran penyakit ini sedang berlangsung dan semakin cepat," tambah Crozier, merujuk pada "keterbatasan ruang yang melekat pada kapal."
Dia meminta untuk dapat mengkarantina hampir seluruh kru ketika nantinya berlabu di Guam. Mereka pun saling menjaga di atas kapal dan siap dengan sejumlah resiko.
"Mayoritas personel dari kapal induk nuklir AS yang dikerahkan dan mengisolasi mereka selama dua minggu, mungkin tampak seperti tindakan luar biasa," katanya. "Ini sebuah risiko."
Chronicle mengatakan bahwa lebih dari 100 awak di kapal perang tersebut telah dikonfirmasi terinfeksi Covid-19.
Crozier dalam suratnya meminta fasilitas karantina untuk seluruh kru nantinya di Guam.
"Jika kita tidak bertindak sekarang, kita gagal dalam merawat dengan baik aset kita yang paling tepercaya – yakni pelaut kita," tulisnya.
Angkatan Laut AS tidak mengkonfirmasi isi surat itu, yang juga dilaporkan oleh The New York Times.
Dalam sebuah pernyataan, seorang pejabat Angkatan Laut, yang tidak bersedia disebutkan namanya, mengatakan bahwa Crozier telah memperingatkan para pemimpin armada Pasifiknya pada hari Minggu mengenai masalah-masalah yang terjadi di atas kapal perang.
"Komandan kapal menganjurkan untuk menampung lebih banyak anggota awak di fasilitas yang memungkinkan isolasi yang lebih baik," kata para pejabat tersebut.
"Kepemimpinan Angkatan Laut bergerak cepat untuk mengambil semua tindakan yang diperlukan guna memastikan kesehatan dan keselamatan awak USS Theodore Roosevelt, dan sedang mengejar opsi mengatasi masalah yang dikemukakan oleh komandan."
Jika angka yang disebutkan Chronicle bahwa ada 100 orang positif benar, itu menunjukkan kasus yang dikonfirmasi ini telah empat kali lipat sejak Jumat, ketika Angkatan Laut sebelumnya mengakui ada masalah yang berkembang di Roosevelt.