Bandung, Gatra.com - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB) menyebabkan sejumlah daerah kembali diterjang banjir, Minggu sore (29/3). Salah satunya, banjir terjadi di Kampung Pajagalan, RT 05/02, Desa Cipeundeuy, Kecamatan Padalarang. 

Sebanyak 25 rumah dan 1 musala terendam banjir dengan ketinggian 1 meter. Saat ini, sebanyak 25 kepala keluar (KK) yang rumahnya terendam banjir terpaksa harus mengungsi. 

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB, Duddy Prabowo, mengatakan, bencana banjir terjadi sekira pukul 16.30 WIB. Hujan dengan intensitas tinggi membuat debit air Sungai Cihaur meluap dan masuk ke permukiman warga. 

"Betul air meluap sekitar pukul 16.30 WIB, ketinggian air mencapai 1 meter, saat ini petugas masih melakukan pendataan," kata Duddy kepada Gatra.com, Minggu (29/3). 

Belum diketahui jumlah korban dan kerugian akibat bencana tersebut. Pihak BPBD KBB berserta aparat gabungan, saat ini masih fokus mengevakuasi warga. 

Selain di Desa Cipeundeuy, bencana banjir juga kembali terjadi di kawasan Underpass Padalarang di Kampung Lebaksari, Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah, KBB. 

Ketinggian banjir yang berasal dari luapan Sungai Ciburandul itu hanya berkisar antara 40- 50 cm. Meski begitu, luapan air membuat arus lalu lintas penghubung Padalarang-Lembang terputus. 

"Kejadian tadi pukul 17.00 WIB. Tinggi muka air hanya sekitar 50 cm," kata Nopi (29), salah satu warga. 

Beruntung, Nopi berhasil mengamankan barang-barang miliknya. Meski banjir, ia dan sejumlah warga lainnya memilih tetap bertahan. "Tadi masuk ke rumah, sampai selutut, tapi surut lagi. Kami tetap bertahan tidak mengungsi karena airnya sudah normal lagi," ujarnya.