Medan, Gatra.com – Pimpinan tertinggi Huria Kristen Batak Protestan, Oppui Ephorus, Pendeta (Pdt) Dr Darwin Lumban Tobing meminta seluruh jemaat HKBP di seluruh dunia agar beribadah di rumah masing-masing. Serta mengikuti protokoler kesehatan dalam menghadapi wabah corona.

Kepada Gatra.com, Oppui Ephorus, Pdt Dr Darwin Lumban Tobing mengatakan bahwa HKBP mendukung upaya pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran covid 19. Untuk itu HKBP secara keseluruhan menjaga kesehatan dan tidak mengadakan acara yang menimbulkan keramaian.

Baca Juga: PGI Minta Umat Kristen Rayakan Paskah di Rumah

Oppui Ephorus, Pdt Dr Darwin Lumban Tobing mengatakan bahwa pihak HKBP akan mempersiapkan acara ibadah yang digunakan jemaat di rumah. Namun apabila ada jemaat harus dilayani di gereja maka harus mengikuti arah protokoler kesehatan dan imbauan pemerintah.

Pihak kantor pusat HKBP juga akan terus melakukan monitoring terhadap seluruh jemaat HKBP di seluruh distrik. Untuk itu seluruh pelayan HKBP harus koperatif dan memberikan informasi yang berkembang di masing-masing unit pelayanan.

Baca Juga: MUI Imbau Umat Islam Untuk Lakukan Salat di Rumah

Oppui Ephorus, Pdt Dr Darwin Lumban Tobing menginstruksikan agar seluruh pelayan HKBP di seluruh dunia baik yang di dalam maupun yang diluar negeri tetap memberikan penguatan kepada jemaat.

Membantu pemerintah untuk mengurangi kepanikan warga serta mendukung program pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran covid 19. Arahan tersebut dituangkan dalam surat edaran dengan nomor 334/L18/III/2020 tanggal 27 Maret 2020.

Baca Juga: Cegah Corona, UHN Pematang Siantar Kuliah Daring

Ada enam poin yang harus dijalankan dilingkungan HKBP, yakni pertama seluruh pelayan HKBP tetap siaga di tempat pelayanan masing-masing, guna memberikan pelayanan dan mengajak jemaat untuk tetap tenang, tidak panik, dan tekun berdoa.

Yang kedua, ibadah minggu dilaksanakan di rumah masing-masing sampai situasi pandemik corona kondusif. Ketiga, praeses atau pimpinan distrik dapat mengambil tindakan yang bijak untuk mencegah penyebaran virus corona dimasing-masing distrik.

Baca Juga: UHN Siantar Perpanjang Kuliah Online

Termasuk pada ibadah minggu, ibadah kategorial, ibadah rumah dan kegiatan rutin gereja. Serta upaya mandiri pengadaan desinfektan, pembersih tangan, penutup wajah, yang bermanfaat untuk memutus penyebaran virus corona.

Keempat, bagi jemaat yang ingin berdoa di gereja dilayani dengan baik setelah mengikuti aturan kesehatan sebagaimana yang ditentukan pemerintah. Kelima, acara pesta gereja dan pesta adat yang mengumpulkan orang banyak ditunda sampai kondisi nasional membaik. Yang keenam, kantor pusat HKBP akan menerbitkan acara ibadah dalam bentuk file digital, video dan media lainnya yang dapat diakses melalui website HKBP.