Home Kesehatan IDI Jateng ke Pemerintah: Perhatikan Keamanan Tenaga Medis!

IDI Jateng ke Pemerintah: Perhatikan Keamanan Tenaga Medis!

Semarang, Gatra.com - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Tengah mendorong pemerintah untuk lebih memperhatikan tenaga medis agar kejadian gugurnya 6 dokter di tengah pendemi Corona tidak akan terulang lagi.
 
Ketua IDI Jateng, Djoko Handojo mengatakan keamanan petugas medis selayaknya menjadi hal penting yang harus di perhatikan ketika menangani pasien dalam pengawasan (PDP) atau pasien positif Covid-19.
 
"Karena jam kerja kami yang panjang dan tak terbatas ini lah yang membuat kami rentan sekali. Selain karena faktor kelelahan, faktor keamanan seperti langkanya APD menjadi salah satu hal yang sangat berpengaruh," ujarnya saat menggelar jumpa pers di kantor IDI Jateng, Kamis (26/3).
 
Ia menyebutkan, seyogyanya setiap dokter atau tenaga medis dibekali dengan standar APD yang lengkap ketika berhadapan langsung dengan pasien.
 
"Harusnya memang petugas media mengenakan APD yang lengkap untuk melindungi dirinya sendiri agar tidak tertular atau menjadi ODP atau PDP. Sebab kalau hal terjadi maka akan semakin berkurang dokternya yang menangani pandemi ini," imbuhnya.
 
Menurutnya, pemerintah juga perlu untuk membangun atau membuat satu rumah sakit yang dikhususkan untuk menangangi Covid19.
 
IDI Jawa Tengah juga mengusulkan agar diagnostik pasien menggunakan PCR dapat dilakukan di wilayah Jateng dengan menyediakan praimer.
 
"Untuk mempercepat waktu dan proses diagnostik saya kira Jateng harus mandiri. Sebab ketika bergantung dengan daerah lain maka akan banyak sekali waktu dan tenaga yang terbuang," jelasnya.
329