_thumb.jpg "Bupati Manggarai Barat Minta Masyarakat Harus Berantas Judi Online")
_(1)_11zon1_thumb.jpg "Keluarga Optimistis Menangkan PSU DPD RI Eks Terpidana Kasus Suap")
Jakarta, Gatra.com - Ekonom Senior INDEF, Dradjad Wibowo mengatakan, untuk menyelamatkan ekonomi negara, pemerintah perlu mencegah penyebaran pandemi COVID-19.
"Kalau kita gagal mencegah wabah ini, maka ekonomi otomatis akan berhenti, meski tidak 100%, tapi ekonomi akan jauh berkurang. Sehingga tidak ada lagi sisi ekonomi yang bisa kita selamatkan," katanya di Jakarta, Selasa (24/3).
Dradjad menegaskan, pemerintah beserta masyarakat perlu benar-benar fokus pada pencegahan penyebaran virus corona ini. Jika perlu, kebijakan untuk memberlakukan lockdown harus diambil.
"Apapun harus kita lakukan, kalau perlu dengan memberlakukan lockdown. Seharusnya tidak ada lagi perdebatan bagaimana dampak lockdown. Seharusnya tidak perlu lagi kita diskusikan, begitu satu daerah menurut para ahli kesehatan sudah harus lockdown, negara harus ambil tindakan untuk lockdown tersebut," terangnya.
Namun, menurutnya, keputusan lockdown suatu daerah harus berdasarkan permintaan ahli kesehatan. Politisi maupun ekonom, tidak boleh memberikan rekomendasi lockdown.
"Jangan memasukkan pertimbangan politik dan ekonomi untuk menentukan lockdown atau tidak. itu prinsip yang sangat kunci yang harus kita lakukan," ujar Dradjad.
Pencegahan penyebaran virus corona ini dianggap sangat penting mengingat kapasitas pelayanan kesehatan negara yang tidak mumpuni. Oleh karenanya, Dradjad berharap pemerintah bisa menekan laju penyebaran virus corona dengan sebaik mungkin.
